https://cafesguilis.com/producto/https://versalitaestudio.com/sobre-nosotros/kadinkabbandung.orghttps://conilplayamar.com/propiedad/https://haveone.it/shop/https://www.jomaportes.com/contacto/https://svemarche.eu/https://www.nativehotels.org/en/https://www.ritchiehill.com/gallery
slot gacor slot gacor resmi https://lpm.uki.ac.id/
1 Simak Calon Lawan Imane Khelif, Atlet Tinju yang Dituduh Transgender di Olimpiade Paris

Simak Calon Lawan Imane Khelif, Atlet Tinju yang Dituduh Transgender di Olimpiade Paris

Simak Calon Lawan Imane Khelif, Atlet Tinju yang Dituduh Transgender di Olimpiade Paris

Diduga Mengidap DSD, Imane Khelif Memiliki Sederet Karier Kontroversial di Dunia Tinju-Instagram @imane_khelif_10-

DailySports.ID - Imane Khelif, sosok atlet tinju yang dituduh transgender di Olimpiade Paris 2024 sudah memiliki calon lawan pada babak selanjutnya.

Ada pun sosok lawan Imane Khelif di cabang olahraga (cabor) tinju Olimpiade 2024 adalah Anna Luca Hamori.

Anna Luca Hamori merupakan atlet tinju asal Hungaria yang siap meladeni Imane Khelif di Olimpiade Paris 2024.

Imane Khelif sendiri disorot usai mengalahkan Angela Carini di babak 16 besar cabor tinju wanita di Olimpiade Paris 2024.

Carini mundur usai berduel selama 46 detik dan sempat menerima pukulan yang sangat keras dari Khelif.

Banyak yang menganggap Khelif sebagai laki-laki yang turun di nomor wanita. Dia dituduh memiliki masalah interseks menjadi mirip pria dikarenakan hormon testosteron berlebih.

Ramainya laga Imane Khelif dengan Angela Carini lantas memunculkan gelombang protes di media sosial.

Banyak netizen yang mengecam Komite Olimpiade Internasional (IOC) yang mengizinkan Khelif tampil di nomor putri,

Sebab, Khelif sendiri sempat dinyatakan tidak lolos tes gender dalam kejuaraan dunia pada tahun lalu.

Akan tetapi, hal itu ditanggapi dengan dingin oleh calon lawan Imane Khelif di Olimpiade Paris 2024, Anna Luca Hamori.

Petinju wanita asal Hungaria itu tak peduli dengan isu gender yang menyerang Khelif. Anna Luca Hamori hanya akan fokus menatap pertandingan.

"Saya tidak takut. Saya tidak peduli dengan berita di media dan media sosial," kata Anna Luca Hamori seperti dilansir dari Mirror.

Anna menegaskan ia hanya akan fokus pada pertandingan. Seandainya Khelif memang benar transgender maka itu akan lebih menarik.

Bahkan Anna sesumbar bermain maksimal. Ia mengatakan akan menjadi sebuah kebanggaan jika ia menang melawan laki-laki.

"Jika dia laki-laki, akan menjadi kemenangan yang lebih besar jika saya bikin dia KO," kata Anna.

Di sisi lain, IOC memberikan klarifikasinya terkait masalah Imane Khelif yang diduga merupakan seorang transgender.

Dilansir dari situs resmi Olimpiade, IOC mengklaim semua atlet dalam turnamen tinju sudah mematuhi aturan dan kelayakan.

“Setiap orang berhak untuk berolahraga tanpa diskriminasi,” demikian bunyi pernyataan IOC, Jumat (2/8/2024).

"Semua atlet yang berpartisipasi dalam turnamen tinju Olimpiade Paris 2024 mematuhi aturan kelayakan dan pendaftaran kompetisi serta semua peraturan medis sesuai arahan Unit Tinju Paris 2024 (PBU)."

Sebelumnya, Angela Carini mundur usai bertarung selama 46 detik ketika melawan Imane Khelif.

Berdasarkan laporan Telegraph, petinju asal Italia itu diduga mengalami patah hidung pada pukulan perdana yang dilayangkan oleh Imane Khelif.

“Saya selalu menghormati negara saya. Kali ini saya tidak berhasil karena saya tidak mampu bertarung lagi,” ujar Carini dikutip dari The Telegraph.

Berita Terkait