Setelah Olimpiade Paris 2024, Rizki Juniansyah Siap Rebut Medali Emas di PON 2024
Kamis, 15 Agustus 2024, 06:20 WIB

Olimpiade Paris 2024: Rizki Juniansyah Curi Perhatiaan Amerika Serikat Usai Raih Emas-@sportscenter-
DailySports.ID - Atlet angkat besi Indonesia, Rizki Juniansyah akan kembali beraksi di ajang multi event terbesar di Indonesia, Pekan Olahraga Nasional (PON) setelah mendulang prestasi di Olimpiade Paris 2024.
Rizki Juniansyah dipastikan tidak akan bisa berlama-lama larut dalam euforia keberhasilannya merebut medali emas Olimpiade Paris 2024.
Sebab lifter berusia 21 tahun itu harus mempersiapkan diri untuk kembali tampil di event olahraga multi cabang paling bergengsi di Tanah Air, PON 2024.
PON 2024 sendiri bakal digelar di Aceh-Sumatera Utara (Sumut) mulai September 2024 mendatang.
"Untuk target PON tentunya buat Banten yang terbaik harus bisa seperti ini," kata Rizki.
Menurutnya PON merupakan perhelatan nomor satu di Nasional dengan notabennya salah satu kejuaraan puncak tertingginya atlet di Indonesia.
Dengan demikian atlet asal Kota Serang ini akan memberikan yang terbaik untuk Provinsi Banten.
"Karena memang PON nomor satu di Nasional dan itu notabennya salah satu kejuaraan puncak tertingginya atlet di Indonesia dan tentunya saya akan berusaha mempersembahkan medali emas buat Banten," tambahnya.
Rizki akan menjadi kontingen dari Provinsi Banten, pada perhelatan PON Aceh-Sumut dia akan turun di kelas 81 kilogram.
Sebelumnya nama Rizki Juniansyah membuat gempar publik Indonesia setelah keberhasilannya menyumbang medali emas di Olimpiade Paris 2024 lalu dari cabang olahraga (cabor) angkat besi kelas 73 kg.
Rizki Juniansyah meraih medali emas usai menang atas wakil China, Shi Zhiyong, dengan total angkatan besi 354 kg.
Dengan rincian angkatan 155 kg untuk snatch, serta 199 kg untuk clean and jerk. Selain medali emas Rizki sekaligus memecahkan rekor Olimpiade pada angkatan clean and jerk men's 73 kg, yang sebelumnya dipegang oleh pesaingnya Shi Zhiyong dengan catatan 198 kg.
Dapat Bonus
Prestasi yang ditorehkan Rizki Juniansyah diapresiasi oleh negara melalui pemerintah dengan cara memberikan bonus senilai Rp6 miliar.
"Emasnya kalau dulu (Olimpiade Tokyo) berapa Rp5,5 (miliar) ya. Ya ini (sekarang) Rp 6 (miliar)," kata Jokowi kepada wartawan di kawasan IKN, Kalimantan Timur.
"Saya kira negara mengapresiasi, rakyat sangat mengapresiasi terhadap pencapaian emas itu," lanjutnya.
Selain Rizki Juniansyah, Indonesia juga mendapat sumbangan dua medali lagi dengan rincian satu emas, dan satu perunggu.
Untuk emas kedua disumbang oleh cabor panjat tebing putra nomor speed, Veddriq Leonardo, sedangkan perunggu disumbang oleh Gregoria Mariska Tunjung dari cabor bulutangkis nomor tunggal putri.
Berarti Indonesia menggondol tiga medali (2 emas, 1 perunggu) di Olimpiade Paris 2024 kemarin dan finis di urutan ke-39 klasemen akhir perolehan medali di atas Israel, Malaysia, Singapura, Thailand dan Vietnam.