Shin Tae-yong Senang Laga Indonesia vs Tanzania Tak Masuk Poin FIFA, Lah Kok?
Sabtu, 01 Juni 2024, 20:50 WIB
Shin Tae-yong Senang Laga Indonesia vs Tanzania Tak Masuk Poin FIFA, Ini Alasannya--pssiorg
DailySports.ID - Pelatih Shin Tae-yong meminta agar pertandingan Timnas Indonesia vs Tanzania tidak masuk dalam perhitungan poin FIFA. Memang, pertandingan yang bakal digelar di Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Minggu, 2 Mei 2024, itu awalnya bakal mempengaruhi poin FIFA.
Namun, pelatih yang juga dipanggil STY itu meminta perubahan format pada pertandingan Timnas Garuda vs Tanzania. Awalnya, pertandingan tersebut merupakan laga persahabatan. Kemudian, format berganti menjadi training match.
"Jadi, permintaan Coach Shin Tae-yong diubah jadi training match," ucap Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji dilansir dari DailySports pada Sabtu, 1 Juni 2024.
Dengan adanya perubahan format ini, setidaknya ada beberapa keuntungan yang bisa diperoleh. Pertama, pelatih STY dan Timnas Garuda bisa menjajal semua pemain di lapangan nantinya.
Sebab, kini, jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, ada 23 pemain yang masuk dalam daftar Timnas Indonesia. Cuma ada dua pemain yang belum bergabung, yakni Hanya Jay Idzes dan Justin Hubner. Keduanya masih harus berada di tim masing-masing.
"Agar bisa memainkan pemain sesuai dengan kebutuhan, tidak hanya enam pemain," jelas Sumardji.
"Awalnya friendly match internasional ada poin, tapi karena sesuatu hal, Coach Shin ingin ada perubahan, jadi tidak ada poin," sambungnya.
Selain urusan poin FIFA, perubahan format ini juga membuat STY dan para pemain tidak memiliki beban berat. Dengan begitu, semua racikan dan percobaan strategi bisa diterapkan dengan bebas dan lepas.
"Kita sudah sepakat dengan Tanzania bahwa ini laga tier satu tetapi kita melakukan pergantian 6 pemain lebih," kata STY.
"Jadi, ini maksudnya bukan match resmi, hanya training match jadi poin tidak hilang," lanjutnya.
Bagi STY, kemenangan dalam pertandingan nanti bukanlah target utama Timnas Garuda. Tujuan terpenting dalam laga melawan Tanzania adalah menguji fisik dan performa para pemain.
Hal ini juga sebagai salah satu persiapan guna menguji ketahanan fisik para pemain sebelum berhadapan dengan Irak dan Filipina. Ia berharap ada peningkatan yang cukup baik bagi para pemain.
"Untuk match besok, lebih penting meningkatkan performa dan uji coba fisik para pemain," kata pelatih asal Korea Selatan itu.
