Yenny Wahid Yakin Panjat Tebing Bakal Sumbang Medali di Olimpiade Paris: Doakan Agar Berjalan Lancar
Rabu, 07 Agustus 2024, 11:20 WIB
Veddriq Leonardo, Atlet Indonesia-Instagram @veddriq-
DailySports.ID - Asa Indonesia untuk meraih medali emasi di Olimpiade Paris 2024 masih terbuka melalui cabor panjat tebing. Diketahui, tiga atlet panjat tebing Indonesia berhasil melaju ke perempatfinal Olimpiade Paris 2024.
Sejatinya, ada empat atlet panjat tebing Indonesia yang tampil di Paris tahun ini, yakni dua putra dan putri yang diwakili oleh Veddriq Leonardo, Rahmad Adi Mulyono, Rajiah Salsabillah, dan Desak Made Rita Kusuma Dewi.
Dari empat itu, cuma Adi yang gagal melaju ke perempat final, setelah kalah dari Veddriq di sesi kualifikasi. Sementara itu sehari sebelumnya, Rajiah dan Desak telah lebih dulu mengamankan tiket perempat final.
Rajian dan Desak akan memulai pertandingan lebih dulu di Le Bourget Sport Climbing Venue, pada Rabu (7/8/2024), yang dilanjutkan Veddriq sehari setelahnya.
Hal ini tentu jadi peluang terbesar Indonesia untuk meraih medali emas pertamanya di Paris pada Olimpiade musim ini.
Yakin Sumbang Medali
Memiliki tiga wakil yang tersisa, Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Yenny Wahid mengungkap rasa optimisnya dan meminta doa kepada rakyat Indonesia untuk para atlet yang akan berlaga.
Yenny tak memungkiri jika beban tentu dirasakan Veddriq dan kawan-kawan, namun putri mendiang Gus Dur itu yakin mereka mampu menyumbang medali.
"Optimistis bisa raih medali, podium, jika tidak ada hal-hal di luar dugaan terjadi seperti false start dan lain sebagainya," ujar Yenny kepada awak media.
"Aldi sempat false start, Nabila juga sempat jatuh kemarin, kita doakan agar semua berjalan sesuai perencanaan dan strategi kita selama ini. Mohon doanya," tutupnya.
Desak-Rajiah Bakal Lebih Tenang dan Fokus
Sementara itu, Desak made menyebut akan berusaha lebih fokus dan tenang saat tampil di babak perempat final panjat tebing nomor speed putri, Rabu (7/8/2024).
“Hasilnya masih belum oke. Catatan waktu sih saya tidak terlalu mikirin, desak maunya ya podium. Lumayan, sedikit grogi, belum lega, sebelum podium belum lega,” ungkap Desak Made dikutip dari laman Kemenpora.
"Coach Hendra bilang, nanti kamu ketemu Cheng Deng harus lebih rileks lagi. Semuanya juga pasti deg-degan, pokoknya fokus sama diri sendiri, tampilin catatan waktu terbaik, tampilin performa terbaik pas latihan itu,” tutup Desak Made.
Tak berbeda jauh dari Desak, Rajiah yang sempat terjatuh saat melawan Leslie Adriana Romero Perez dari Spanyol juga mengungkap hal serupa.
"Yang pasti deg-degan, tapi kalau deg-degan wajar ya, tetep dilawan rasa deg-degannya itu, terus mencoba untuk lebih tenang dan mencoba untuk lebih fokus lagi," ungkap Rajiah.
"Apapun hasilnya nanti, yang pasti mau menampilkan yang terbaik, dan semoga hasilnya bisa melewati babak selanjutnya,” jelasnya.
