Simone Biles Pesenam Terhebat dalam Sejarah Olimpiade Bakalan Hadir di Netflix
Senin, 29 Juli 2024, 23:48 WIB
Simone Biles Pesenam Terhebat dalam Sejarah Olimpiade Akan Hadir di Netflix-@simonebiles-
DailySports.ID - Simone Biles, pesenam yang tampil di Olimpiade Paris 2024 diakui sebagai terhebat dalam sejarah. Kisahnya akan segera muncul dalam serial dokumenter di Netflix.
Serial ini nantinya akan mengupas perjalanan karier dan kehidupan pribadinya, menyoroti momen-momen penting yang membentuknya menjadi atlet luar biasa seperti hari ini.
Dia telah mengukir sejarah dalam dunia senam dengan prestasi luar biasa serta menunjukan tajinya di depan layar kaca.
Sejak debutnya ia telah memenangi tujuh medali Olimpiade, menyamai Shannon Miller untuk jumlah medali tertinggi yang diraih oleh pesenam wanita Amerika Serikat.
Selain itu, Biles telah mengumpulkan total 30 medali dalam beberapa ajang kejuaraan dunia. Dia merupakan pesenam dengan medali paling banyak dalam sejarah.
Sementara itu, serial dokumenter Netflixnya akan menyoroti perjalanan karienya, bermula dari awal terjun ke dunia senam hingga menjadi ikon olahraga global.
Penonton akan diajak menyaksikan bagaimana Biles mengatasi berbagai tantangan, termasuk masalah kesehatan mental yang membuatnya harus mundur dari Olimpiade Tokyo 2020 lalu.
Salah satu fokus utama dari serial ini adalah persiapan Biles menuju Olimpiade Paris 2024, dan mengapa ia meninggalkan Tokyo karena masalah kesehatan mental yang dialaminya.
Lantas saat ini Biles akan kembali ke arena senam bersama tim Amerika Serikat yang meliputi atlet-atlet top seperti Suni Lee, Jade Carey, dan Jordan Chiles.
Nantinya serial dokumenter berjudul "Simone Biles Rising" akan disutradarai oleh Katie Walsh. Diproduseri Gotham Chopra, Ameeth Sankaran, Giselle Parets, dan Janey Miller, bekerja sama dengan Olympics Channel.
Episode pertama akan tayang pada bulan ini, dengan serangkaian episode selanjutnya yang direncanakan tayang setelah Olimpiade Paris 2024.
Dokumenter ini akan mendokumentasikan perjalanan Biles, termasuk tantangan kesehatan mental selama Olimpiade Tokyo dan kembalinya dia ke kompetisi di Kejuaraan Dunia Senam 2023.
