Sering Dipanggil ‘Wak Haji’, Ragnar Oratmangoen Ternyata Mualaf
Kamis, Jun 2024
Sering Dipanggil Wak Haji, Ragnar Oratmangoen Ternyata Mualaf--Instagram/0ratmangoen
DailySports.ID - Kerap kali disapa dengan panggilan ‘Wak Haji’, terungkap bahwa sebenarnya pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen adalah seorang mualaf.
Suporter Tanah Air memang telah memberikan julukan yang unik dan khas untuk para pemain Timnas Indonesia. Tak ketinggalan Ragnar yang turut mendapat panggilan sebagai ‘Wak Haji’.
Sebenarnya alasan mengapa dirinya dipanggil Wah Haji sangatlah sederhana. Hal itu karena pemain berusia 26 tahun itu memeluk agama Islam.
Namun mungkin belum banyak yang tahu, ternyata Ragnar tidak lahir sebagai muslim. Melainkan memutuskan untuk pindah keyakinan ketika usianya 15 tahun.
"Tidak, saya tidak terlahir sebagai muslim. Saya dibesarkan sebagai seorang Kristen, tapi setelah saya tumbuh dewasa, saya menemukan jalan ke Islam," kata Ragnar Oratmangeon dikutip dari Instagram antairpus.5, Kamis (20/6/2024).
Pemilik nama asli Ragnar Anthonius Maria Oratmangoen itu mengaku bahwa rasa ketertarikannya dalam Islam dimulai saat teman-temannya mengajak ke Masjid.
Saat itu, temannya menjelaskan tentang Tuhan dan lain halnya hingga membuat winger Timnas Indonesia itu merasa tersentuh.
"Bagi saya, hal yang saya pelajari tentang Tuhan. Teman-teman saya waktu itu membawa saya ke Masjid. Mereka mengajari saya tentang Tuhan dan agama dan juga bagaimana agama bisa membantu kehidupan," kata Ragnar.
"Dan hal seperti itu menyentuh hati saya dan membuat saya memutuskan untuk menjadi muslim," sambungnya,
Kini membela Indonesia, Ragnar Oratmangoen sendiri sudah mengetahui julukan Wah Haji yang diberikan kepadanya.
Menurutnya, julukan seperti itu adalah hal yang lucu dan wajar. Ragnar bahkan saling melemparkan julukan yang diberikan fans ke rekannya.
"Iya, saya juga melihatnya. Pada akhirnya, saya juga tidak bisa menghindari julukan itu (Wak Haji). Saya melihatnya di mana-mana. Menurut saya, itu hal yang lucu dan juga hal yang wajar," kata Ragnar Oratmangoen beberapa waktu lalu.
