Kisah Nabi Muhammad SAW Dari Lahir Sampai Wafat Lengkap

Kisah Nabi Muhammad SAW Dari Lahir Sampai Wafat Lengkap

kisah nabi muhammad-NU Online-

DailySports.ID - Kisah Nabi Muhammad SAW penting diketahui oleh umat Islam. Beliau merupakan salah satu dari 25 Nabi yang diutus oleh Allah SWT untuk menyebarkan kebaikan dan agama. Cerita mengenai Nabi Muhammad SAW sebagai seorang rasul perlu diketahui untuk menjadi teladan bagi umat Islam.

Nabi Muhammad SAW memiliki sangat banyak mukjizat selama menjalani kehidupannya sama seperti kisah Nabi Ibrahim AS. Berikut pembahasan lengkap mengenai kisah atau sejarah Nabi Muhammad SAW ketika menjalankan tugasnya sebagai utusan Allah SWT.

Kisah Nabi Muhammad SAW Sejak Lahir hingga Wafat

Nabi Muhammad SAW merupakan Nabi yang menyebarkan agama Islam dan wajib diimani oleh umat Islam. Banyak kisah tentang Beliau mulai dari lahir, menjalankan proses dakwah, hingga wafat yang mengajarkan keteladanan. Berikut pembahasan lengkapnya.

1. Kisah Kelahiran Nabi Muhammad SAW

Kisah Nabi Muhammad SAW dimulai dari masa kelahirannya. Abdullah bin Abdul Muthalib dan Aminah binti Wahb merupakan orang tua dari Nabi Muhammad SAW. Nabi Muhammad SAW lahir di Mekkah yakni pada 12 Rabiul Awal. Pada saat itu merupakan hari Senin.

Nabi Muhammad SAW lahir pada hari Senin karena Senin merupakan hari yang mulia. Allah SWT memilih hari Senin untuk kelahiran Nabi Muhammad SAW karena hari tersebut hari dimana Allah SWT menciptakan pohon. Pohon disini memiliki arti hadirnya rezeki atau asupan yang menyenangkan hati.

2. Kisah Masa Kecil Nabi Muhammad SAW

Nabi Muhammad SAW lahir pada tahun gajah dan besar sebagai seorang anak yatim piatu. Ayah-Nya meninggal dunia ketika ibunya masih mengandung. Sedangkan ibu-Nya meninggal dunia ketika Nabi Muhammad SAW berusia 6 tahun.

Kemudian, Nabi Muhammad SAW dibesarkan oleh kakeknya yang bernama Abdul Muthalib namun hanya dua tahun. Setelahnya Nabi Muhammad SAW dirawat oleh pamannya yang bernama Abu Thalib. Itulah cerita tentang kelahiran dan masa kecil Nabi Muhammad SAW.

3. Kisah Nabi Muhammad SAW saat Remaja

Setelah mengetahui mengenai kehidupan masa kecilnya seperti kisah Nabi Idris AS yang memiliki masa kecil yang juga bisa dijadikan pembelajaran hidup karena rajin belajar, saatnya membahas mengenai Nabi Muhammad SAW ketika remaja hingga menikah dengan Khadijah R.A. 

Ketika berusia 12 tahun, Nabi Muhammad SAW belajar mengenai proses berdagang. Ketika berdagang selama bertahun-tahun, Nabi Muhammad SAW sangat jujur sehingga dagangannya sangat sukses dan terkenal seantero negeri. Karena kejujurannya, Nabi Muhammad SAW diberikan gelar al amin.

4. Nabi Muhammad SAW Menikah dengan Khadijah R.A

Khadijah R.A
Khadijah R.A-tafsiralquran-

Ketenaran Nabi Muhammad SAW didengar oleh Khadijah binti Khuwailid yakni seorang janda yang memiliki status tinggi di suku Arab. Kemudian, Khadijah mempercayakan beberapa barang dagangan kepada Nabi Muhammad SAW dan memperoleh keuntungan besar. 

Kondisi ini membuat Khadijah semakin percaya dan mulai tertarik dengan Nabi Muhammad SAW. Kemudian Khadijah R.A mengutus sahabatnya untuk membantu melamar Nabi Muhammad SAW dan kemudian keduanya melangsungkan pernikahan. 

Yang dikisahkan adalah pada waktu itu Nabi Muhammad SAW berusia 25 tahun sedangkan Khadijah R.A. berusia 40 tahun. Nabi Muhammad SAW menikahi Khadijah R.A. dengan mahar yakni 20 ekor unta betina yang masih berusia muda.

5. Kisah Nabi Muhammad SAW diangkat Menjadi Seorang Rasul

Nabi Muhammad SAW merupakan seorang nabi yang diangkat menjadi seorang rasul oleh Allah SWT. Nabi dan Rasul memiliki perbedaan yakni jika Nabi adalah umat yang diberikan wahyu oleh Allah SWT namun tidak diwajibkan untuk menyebarkannya kepada umat lainnya.

Seorang Nabi sebetulnya hanya berkewajiban untuk mengamalkan wahyu Allah SWT untuk dirinya sendiri. Namun, banyak Nabi yang menyampaikan ajaran baik kepada umat seperti kisah Nabi Zakaria AS yang berdakwah di tengah masyarakat Bani Israil.

Sedangkan Rasul adalah seseorang yang diberikan wahyu oleh Allah SWT dan diwajibkan untuk menyampaikan ajaran tersebut kepada umat secara luas. Dan Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi seorang Rasul pada saat ia berusia 40 tahun.

6. Perjalanan Dakwah Nabi Muhammad SAW di Mekkah

Mekkah
Mekkah-agoda-

Sebagaimana kisah Nabi Yusuf AS dengan ayahnya yang melakukan dakwah di tengah Bani Israil, Nabi Muhammad SAW juga melakukan perjalanan dakwah yang tidak mudah. Nabi Muhammad SAW melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi pada 3 tahun pertama setelah wahyu diturunkan.

Dakwah tersebut dilakukan secara diam-diam di Mekkah. Pada saat itu Beliau mengajak penduduk Mekkah untuk memeluk agama Islam. Anggota keluarga yang dikisahkan mengikuti ajaran agama Islam adalah Khadijah R.A, Zaid bin Haritsah, Bilal, Ali bin Abi Thalib, dan Abu Bakar as-Shidiq.

7. Nabi Muhammad SAW Berdakwah Terang-Terangan di Mekkah

Setelah itu, Nabi Muhammad SAW melakukan dakwah secara terang-terangan di Mekkah selama kurang lebih 10 tahun. Sebagaimana kisah Nabi Yunus AS yang mendapatkan banyak penolakan ketika berdakwah, Nabi Muhammad SAW juga mengalami hal yang sama.

Bahkan, Beliau mendapatkan perlawanan dari beberapa anggota keluarganya sendiri. Selama 10 tahun, Beliau tetap bertahan dengan berbagai jenis perlawanan. Kondisi Mekkah semakin tidak aman bagi Nabi Muhammad SAW sehingga Beliau dan pengikutnya hijrah ke Madinah atas perintah Allah SWT.

8. Kisah Isra Miraj

Kisah Isra Miraj
Kisah Isra Miraj-detik-

Mukjizat Nabi Muhammad SAW yang pertama adalah peristiwa Isra Miraj. Peristiwa ini adalah momen dimana Nabi Muhammad SAW menerima perintah dari Allah SWT untuk menjalankan shalat lima waktu. Pada peristiwa itu Beliau dibawa naik dari bumi ke langit.

9. Nabi Muhammad SAW Meminta Diturunkan Hujan

Minimnya curah hujan, dengan rata-rata hanya 250 milimeter per tahun
Minimnya curah hujan, dengan rata-rata hanya 250 milimeter per tahun-tosshub-

Sebagaimana kisah Nabi Nuh AS yang mampu membuat kapal sangat besar, Nabi Muhammad SAW memiliki mukjizat mampu mendatangkan hujan. Pada saat itu ada seseorang yang meminta Beliau untuk berdoa agar segera turun hujan. Akhirnya hujan turun setelah kekeringan yang cukup lama.

10. Perjalanan Dakwah Nabi Muhammad SAW di Madinah

Madinah
Madinah-islamonline-

Di Madinah, kedatangan Nabi Muhammad SAW disambut dengan baik. Dakwah di Madinah dilakukan dengan cara lebih terbuka yakni dengan membangun masjid, mempersaudarakan kaum Muhajirin dan Anshar, membuka pusat kegiatan dakwah, mendirikan pasar sehingga perekonomian semakin baik.

Dengan cara berdakwah yang bukan hanya menyampaikan masalah agama Islam, Nabi Muhammad SAW banyak disukai oleh masyarakat Madinah. Beliau menjalankan dakwah di Madinah selama 10 tahun lamanya.

11. Perjalanan Nabi Muhammad SAW Kembali ke Mekkah

Sebagaimana kisah Nabi Luth AS yang selalu dikabulkan doanya oleh Allah SWT, Nabi Muhammad SAW juga selalu memanjatkan doa untuk bisa kembali ke Mekkah dan merebut kembali Ka’bah. Setelah cukup lama merantau di Madinah. Akhirnya Beliau memutuskan kembali ke Mekkah.

12. Nabi Muhammad SAW Merebut Ka'bah

Sebagaimana kisah Nabi Musa AS melawan kejahatan Raja Firaun, Nabi Muhammad SAW kembali ke Mekkah dengan membawa 10 ribu pasukan. Tujuannya adalah untuk merebut kembali Ka'bah dari kaum musyrik Mekkah.

13. Sakit Sebelum Wafat

Dikisahkan bahwa Nabi Muhammad SAW mengalami sakit selama beberapa hari sebelum dinyatakan wafat. Bahkan, pada waktu itu Nabi Muhammad SAW meminta berpindah dari ruang tidur ke sebuah ruangan yang terhubung langsung ke masjid.

14. Kisah Nabi Muhammad SAW ketika Wafat

Dengan demikian, meskipun dalam kondisi sedang sakit, Beliau masih bisa menyampaikan berdakwah mengenai ajaran agama Islam. Pada akhir usianya, Nabi Muhammad SAW berpesan untuk menjadikan Al-Quran dan Sunnah sebagai pedoman hidup masyarakat.

Tepat pada hari terakhir sebelum wafat, Beliau berpesan bahwa sahabatnya yakni Abu Bakar as-Shidiq akan menjadi pemimpin bagi umat Islam setelah Beliau meninggal. Pada usia 63 tahun Beliau wafat dan meninggalkan luka mendalam bagi semua umat Islam.

15. Makam Nabi Muhammad SAW

Makam Nabi Muhammad SAW
Makam Nabi Muhammad SAW-disway-

Setelah meninggal, Nabi Muhammad SAW dimakamkan di Masjid Nabawi. Saat ini disebut dengan Raudah. Bersama dengan Beliau dimakamkan juga dua sahabat terdekatnya yakni Umar bin Khatab dan Abu Bakar Ash Shiddiq.

Kisah Nabi Muhammad SAW menjadi pembelajaran bagi umat Islam terutama mengenai kegigihannya dalam menyebarkan agama Islam. Banyak penolakan yang diterima hingga sampai mengancam nyawa, namun Beliau tetap gigih melakukan dakwah.

Berita Terkait