Lucas Digne Bawa Dendam Jelang Italia vs Prancis di UEFA Nations League 2024/25
Minggu, 17 November 2024, 21:40 WIB

Lucas Digne, bek Timnas Prancis-x/@totalfootball-
DailySports.ID - Bek Prancis, Lucas Digne akan memasuki San Siro dengan satu tujuan utama yaitu menuntaskan dendam atas kekalahan mereka dari Italia di laga sebelumnya. Kali ini, Les Bleus tak hanya bermain untuk tiga poin, tapi juga untuk harga diri.
Pertandingan penutup fase grup UEFA Nations League 2024/25 akan digelar di stadion San Siro, Milan, pada Senin (18/11/2024) pukul 02.45 WIB.
Menurut laporan Football Italia, Sebanyak 68 ribu tiket telah ludes terjual, dan stadion akan dipadati pendukung Italia serta tokoh-tokoh besar Serie A yang menyaksikan laga bergengsi ini.
Tak hanya itu, laga ini akan diawali dengan penghormatan kepada Gigi Riva, top skor sepanjang masa Italia yang meninggal Januari lalu.
Italia di bawah asuhan Luciano Spalletti tampil dominan di Grup A2. Mereka mencatat empat kemenangan dan satu hasil imbang, menjadikan mereka satu-satunya tim yang belum terkalahkan di grup ini.
Pada pertemuan pertama di Paris, Italia sukses menundukkan Prancis 3-1, kekalahan yang masih membekas di ingatan Lucas Digne dan rekan-rekan.
Dengan memimpin tiga poin di puncak klasemen, Italia hanya perlu mempertahankan posisi agar tetap unggul. Namun, mereka juga memahami betapa pentingnya laga ini bagi harga diri mereka di hadapan puluhan ribu pendukung setia.
Setelah kekalahan di Paris, Prancis berhasil bangkit dengan meraih tiga kemenangan dan satu hasil imbang. Didier Deschamps beserta Lucas Digne kini lebih siap dan percaya diri menghadapi Italia untuk kali kedua.
Dengan momentum positif yang mereka miliki, Prancis ingin menutup fase grup dengan kemenangan, tak peduli bahwa mereka akan berhadapan dengan kekuatan besar di kandang lawan.
"Saat Anda kalah dari lawan seperti Italia, rasanya ingin segera balas dendam. Ini adalah pertandingan yang harus kami menangkan, dan itulah semangat yang akan kami bawa," ungkap Digne mengutip dari Reuters.
"Italia memiliki kekompakan luar biasa, pemain-pemain berbakat, dan pelatih yang hebat. Saya mengenal Luciano Spalletti sejak bermain di AS Roma, dan dia selalu memiliki taktik yang cemerlang. Namun, kami sudah mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi mereka," lanjut Digne yang kini bermain untuk Aston Villa.
Pertandingan melawan Italia akan menjadi momen penting bagi Digne, karena ia akan mencatatkan penampilan ke-50 untuk timnas Prancis. Meskipun belum pernah mencetak gol untuk tim nasional, Digne tetap menjadi pemain penting yang selalu tampil konsisten.
Ketika ditanya apakah rekan setimnya menggoda soal catatan golnya yang masih nihil, Digne pun hanya bisa tersenyum.
"Sejauh ini tidak ada yang menggejek ku soal itu."
Dengan Italia yang memimpin 13 poin di puncak klasemen, Prancis yang berada di posisi kedua masih memiliki peluang untuk merebut tempat tersebut, meskipun harus melalui pertandingan yang berat.
Hasil imbang 0-0 melawan Israel sebelumnya membuat Prancis tertahan tiga poin di bawah Italia, namun mereka tidak ingin melewatkan kesempatan untuk menutup fase grup dengan kemenangan apik.
"Kami tahu betul kesalahan kami di pertemuan pertama, dan kali ini kami akan lebih fokus pada detail-detail kecil yang bisa membuat perbedaan," tegas Digne.
Selain itu, pertandingan ini akan menjadi panggung untuk memperlihatkan kecerdikan strategi antara dua pelatih berpengalaman, yakni Didier Deschamps dan Luciano Spalletti.
Meski sudah sama-sama mengamankan tiket ke perempat final yang akan digelar Maret 2025 mendatang, laga ini tetap penting bagi kedua tim.
Kemenangan bukan hanya soal siapa yang jadi juara grup, tetapi juga soal kebanggaan dan harga diri menuju babak berikutnya.