Belanda Kehilangan Virgil van Dijk Jelang Lawan Jerman, Ronald Koeman: Siapa Penggantinya?

Pelatih timnas Belanda, Ronald Koeman-Stefan Koops/EYE4images/NurPhoto via Getty Images-
DailySports.ID - Pelatih tim nasional Belanda, Ronald Koeman, memutuskan tidak akan memanggil pengganti Virgil van Dijk yang terkena skorsing jelang laga melawan Jerman pada Selasa (15/10/2024).
Namun ia merasa bingung dengan diusirnya sang pemain bertahan dalam hasil imbang Belanda 1-1 melawan Hungaria di UEFA Nations League, Sabtu (12/10/2024) dini hari WIB lalu.
Van Dijk diketahui menerima dua kartu kuning dalam tiga menit menjelang akhir babak kedua. Pertama karena perbedaan pendapat dan yang kedua pelanggaran yang langsung dikartu merah.
Kartu pertama itu membuat Koeman bingung, lantaran kapten tim Oranje itu melakukan protes ke wasit agar rekannya, Donyell Malen mendapat keadilan. Malen dijatuhkan saat ia berlari menuju gawang ketika Belanda tertinggal 1-0 dari tuan rumah.
"Momen itu membuat frustrasi," kata Koeman kepada NOS.
"Saya tidak memahaminya. Saya pikir kita sepakat bahwa seorang kapten dapat mengajukan protes kepada wasit," lanjut Koeman.
"Pelanggaran itu (terhadap Malen) layak mendapat kartu merah. Tidak ada niat sama sekali untuk memainkan bola. Tidak mudah bagi Virgil untuk menerima kartu kedua. Dia sendiri tahu itu."
Koeman menegaskan dia tidak akan menambah skuadnya untuk perjalanan ke Jerman, yang memimpin Grup A3 Nations League dengan tujuh poin dari tiga pertandingan, dua poin lebih banyak dari Belanda.
Ini menjadikannya pertandingan penting yang memungkinkan Belanda naik ke puncak klasemen, atau sebaliknya terpaut lima poin dengan dua pertandingan tersisa.
"Saya percaya dengan skuat yang ada. Mereka telah bermain baik, dan kami hanya perlu melanjutkan momentum ini meski tanpa Virgil."
Meski hasil imbang melawan Hungaria terasa seperti kemunduran, Koeman tetap melihat sisi positif. Gol penyama kedudukan dari Denzel Dumfries, yang tercipta setelah kartu merah Van Dijk, memberikan dorongan moral bagi tim.
"Kami tidak menyerah, kami bermain satu lawan satu dan menyamakan kedudukan. Kemudian mereka (Hongaria) menciptakan beberapa situasi berbahaya, tetapi kami bertahan dengan baik. Dengan begitu, Anda akan pulang dengan perasaan yang wajar."