3 Pemain Myanmar Berbahaya untuk Timnas Indonesia, Wajib Waspada!
Minggu, 08 Desember 2024, 03:20 WIB
Rekam Jejak Shin Tae-yong di Piala AFF: Sukses Antar Timnas Indonesia ke Final dan Semifinal-@shintaeyong7777-
DailySports.ID - Piala AFF 2024 segera bergulir dan Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong datang dengan keberanian menggunakan skuat muda U-22 tergabung di Grup B bersama Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Laos.
Perjalanan pertama Timnas Indonesia akan langsung dihadapkan pada laga tandang melawan Myanmar di Stadion Thuwunna, Yangon, pada Senin, (9/12/24). Untuk meraih kemenangan di laga pembuka ini, ada tiga pemain kunci yang wajib diwaspadai.
Maung Maung Lwin, pemain berusia 29 tahun, merupakan andalan utama Myanmar sekaligus kapten tim. Ia dikenal sebagai winger di tim berjuluk Chinthe itu.
Saat ini, Maung Maung Lwin bermain untuk klub Liga 1 Thailand, Lamphun Warriors dan menjadi pemain dengan caps terbanyak di skuat Myanmar. Sejak debutnya pada 2015, ia telah tampil dalam 75 pertandingan internasional dan mencetak 12 gol.
Hebatnya, dua dari gol tersebut dicetak ke gawang Indonesia. Pertama, saat Myanmar kalah 1-3 dari Indonesia di laga uji coba di Stadion Pakansari, Bogor, pada 2017. Gol lainnya tercipta ketika Indonesia mengalahkan Myanmar 4-1 di Antalya, Turki, pada 2021.
Aung Kaung Mann adalah pemain serba bisa yang dapat bermain sebagai penyerang atau gelandang serang. Pemain berusia 26 tahun ini kini merumput di Kelantan Darul Naim, salah satu klub di Malaysia Super League.
Meskipun baru mencatatkan 18 penampilan internasional dan menyumbang dua gol bersama Timnas Myanmar, Aung Kaung Mann memiliki potensi besar untuk mencetak gol.
3. Lwin Moe Aung
Pemain termuda di antara tiga nama ini adalah Lwin Moe Aung, yang baru berusia 24 tahun. Namun, usianya yang muda tidak mengurangi kontribusinya bagi Myanmar. Hingga kini, ia telah bermain dalam 51 pertandingan internasional dan mencetak empat gol.
Lwin Moe Aung mampu bermain sebagai gelandang serang maupun winger. Kini, ia memperkuat klub Liga 1 Thailand, Rayong.
Fokus pada pengawalan ketat terhadap Maung Maung Lwin, meminimalisasi ruang gerak Aung Kaung Mann, serta mematikan kreativitas Lwin Moe Aung bisa menjadi kunci keberhasilan skuat Garuda.
