Spesial dan Berharga! Kevin Diks Antusias Cerita Momen Debut di Timnas Indonesia
Sabtu, 23 November 2024, 11:22 WIB
Pengalaman Berharga! Kevin Diks Antusias Cerita Momen Debut di Timnas Indonesia-Instagram/kevindiks2-
DailySports.ID - Bek FC Copenhagen, Kevin Diks berbagi pengalamannya setelah debut di Timnas Indonesia. Kevin menyebut bahwa momen tersebut jadi sesuatu yang spesial dan berharga.
Pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Indonesia vs Jepang menjadi momen debut Kevin Diks di skuat Garuda. Bek berusia 28 tahun itu tampil prima sebagai starter. Sayangnya, debut Kevin Diks di Timnas Indonesia berakhir cepat.
Kevin mengalami cedera pada kaki kirinya akibat benturan keras dengan pemain Jepang. Alhasil, Shin Tae-yong terpaksa menarik Kevin Diks keluar.
Cedera tersebut membuat Kevin Diks tak bisa membela Indonesia vs Arab Saudi setelahnya. Sebab Kevin kembali ke Denmark lebih cepat guna menjalani terapi pemulihan.
Di sisi lain, Kevin Diks baru saja membagikan cerita pengalamannya debut di Timnas Indonesia. Lewat video yang diunggah ke YouTube FC Copenhagen, Kevin menyebut bahwa pengalaman debutnya bersama skuat garuda terasa sangat spesial.
“Terasa seperti dunia yang berbeda. Pengalaman yang berbeda. Sesuatu yang ketika mengingat kembali momen tersebut membuat saya bangga karena telah melakukan debut,” ujar Kevin Diks dikutip pada Sabtu (23/11/2024).
Pemain yang kini akrab disapa Kak Kev itu tak bisa melupakan pengalaman saat menyanyikan lagu Indonesia Raya di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
“Tentu saja tidak baik karena terluka, tapi saya masih menikmati semua yang terjadi di sana. Menyanyikan lagu kebangsaan untuk pertama kalinya di Stadion yang besar, bersama seluruh penggemar di belakang saya dan juga ada negara. Seluruh negara juga menonton pertandingan tersebut. Terasa spesial,” sambungnya.
Kevin Diks juga menyoroti Shin Tae-yong yang merupakan pelatih dari Korea Selatan. Selain itu, pemain keturunan Ambon itu menyebut bahwa debutnya bersama Timnas Indonesia sangatlah berharga.
“Banyak hal baru terjadi tentu saja. Seperti dunia baru, seperti misalnya saja pelatihnya dari Korea Selatan, budayanya juga, ada 3 pelatih yang bersama yang mengajari Anda,” ujar Kevin.
“Saya suka memperhatikan jadi saya menunjukan diri saya sebaik mungkin dan membantu jika saya bisa. Secara keseluruhan itu pengalaman yang sangat berharga,” pungkas Kevin Diks.
