Pelatih Jepang Ketar-ketir Hadapi Timnas Indonesia di GBK, Ngaku Bakal Kesulitan

DailySports.ID - Pelatih timnas Jepang, Hajime Moriyasu belum lama ini mengungkapkan pernyataan mengejutkan, jelang laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan timnas Indonesia.

Diketahui, jika tak ada perubahan jadwal, Jepang akan melakukan lawatan ke Indonesia pada 15 November 2024 mendatang.

Akan berlaga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Moriyasu mengaku timnya akan menghadapi tantangan yang berat. 

Dengan estimasi jumlah penonton yang mencapai 60.000 hingga 70.000 orang, Moriyasu percaya atmosfer stadion akan menjadi faktor kunci yang memengaruhi performa timnya.

Dukungan suporter itu, bisa melipatgandakan semangat para pemain Timnas Indonesia. Bahkan berdampak pada hasil pertandingan.

“Kami akan menghadapi atmosfer yang sangat menantang. Dengan ribuan supporter yang hadir, itu akan memberikan tekanan tersendiri bagi pemain kami,” ungkap Moriyasu dalam konferensi pers baru-baru ini. 

Baginya, Timnas Indonesia bukan merupakan tim yang bisa dianggap remeh. Mengingat kiprahnya sangat menjanjikan.

Dia juga menegaskan akan melakukan hal terbaik untuk mendapatkan hasil yang diharapkan.

Data mengenai antusiasme suporter bukanlah hal baru. Saat timnas Indonesia menjamu Australia, stadion dipenuhi sekitar 80.000 supporter, menciptakan suasana yang luar biasa dan sulit bagi tim tamu untuk beradaptasi.

Dalam persiapannya, Moriyasu menekankan pentingnya mentalitas dan fokus pemain untuk meraih hasil maksimal.

“Kami harus tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh atmosfer. Tim harus mampu menjaga konsentrasi untuk bisa bermain dengan baik meskipun ada banyak tekanan dari luar,” tambahnya.

Pendekatan ini menunjukkan bahwa Jepang, meskipun memiliki kualitas individu yang tinggi, tetap membutuhkan persiapan mental yang matang.

Laga melawan Indonesia menjadi sangat penting bagi timnas Jepang, yang berambisi untuk meraih tiket menuju Piala Dunia 2026.

Moriyasu menyadari bahwa Indonesia bukanlah tim yang bisa dipandang remeh. Meskipun Jepang dikenal sebagai salah satu kekuatan sepak bola Asia, Moriyasu mengingatkan timnya untuk tidak meremehkan lawan, terutama di hadapan supporter mereka sendiri.

“Kondisi lapangan bisa berbeda, dan cuaca di Jakarta juga bisa sangat panas. Semua ini harus kami antisipasi dalam strategi permainan kami," tutupnya. 

Sementara itu, Timnas Indonesia, di bawah kepemimpinan pelatih Shin Tae-yong, harus bekerja keras mempersiapkan diri untuk menghadapi pemuncak klasemen Grup C, Jepang.

Diharapkan, Jay Idzes cs dapat memanfaatkan keuntungan bermain di kandang, dengan dukungan dari supporter yang bisa menjadi motivasi tambahan bagi para pemain untuk memberikan performa terbaik.