Target Berat Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026: Dapat Poin Lawan Jepang, Menang Seluruh Laga Kandang
Minggu, 27 Oktober 2024, 10:15 WIB
Target Berat Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026: Dapat Poin Lawan Jepang, Menang Seluruh Laga Kandang-PSSI-
DailySports.ID - Manajer Timnas Indonesia, Sumardji menyampaikan target skuat Garuda untuk bisa menembus Piala Dunia 2026.
Saat ini Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia sedang berkompetisi di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Jay Idzes dkk sejauh ini sudah melakoni 3 laga tandang dan 1 pertandingan kandang. Hasilnya, Timnas Indonesia meraih 3 poin usai 3 kali seri dan sekali kalah.
Perolehan poin itu membuat Timnas Indonesia menduduki peringkat kelima di klasemen Grup C di atas China yang duduk di peringkat terbawah.
Timnas Indonesia menargetkan 15 poin dari keseluruhan laga agar bisa maju ke Piala Dunia 2026. Target paling realistisnya, Indonesia bisa finis di posisi keempat klasemen sehingga masih ada peluang untuk lanjut ke babak berikutnya.
Karena baru mendapat 3 poin dari 4 laga, Timnas Indonesia kini mulai memasuki mode serius sebab perlu memenangkan 4 pertandingan kandang.
Di bulan November, Sumardji optimis bahwa skuat Garuda bisa mendapat poin lawan Jepang dan 3 poin kemenangan melawan Arab Saudi di laga kandang.
"Jepang kita bisa dapet poin, Arab Saudi bisa dapet 3 poin. China juga bisa dapet 3 poin, Bahrain dapet (3 poin)," ujar Sumardji dikutip dari YouTube Arya Sinulingga dikutip pada Minggu (27/10/2024).
Sementara di laga tandang melawan Jepang dan Australia, Sumardji menegaskan bahwa hasilnya masih akan dilihat dari pertandingan tim yang lain.
"Betul karena kalau kita laga tandang ke Jepang sama Australia kan walaupun Bahrian berhasil curi 3 poin, berat juga lawan Australia. Tapi semuanya mepet sih poin (klasemen), jadi gak jauh-jauh amat," kata anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga.
Meski saat ini pasukan STY terlihat agak tertinggal, Sumardji menyebut bahwa peluang Indonesia tembus Piala Dunia 2026 masih terbuka lebar.
"Runner up kan cuma 5 tim, jadi kesempatan, momentum, mana yang bisa kita manfaatkan untuk bisa naik, sehingga kita masih ada (peluang ke Piala Dunia). Jangan kecil hati," tandas Sumardji.
