Euro 2024: Tuan Rumah Tersingkir, Suporter Jerman dan Inggris Bentrok Saling Ejek
Sabtu, 06 Juli 2024, 18:45 WIB
Euro 2024: Tuan Rumah Tersingkir, Suporter Jerman dan Inggris Bentrok Saling Ejek--Daily Mail
DailySports.ID – Langkah Jerman di Euro 2024 harus terhenti di babak perempat final usai dikalahkan oleh Prancis dengan skor 1-2 pada JUmat, (5/7/2024).
Setelah tuan rumah tersingkirkan dari turnamen tersebut, terjadi bentrokan antara pendukung Jerman dengan pendukung Inggris.
Dilansir dari Daily Mail, para pendukung The Three Lions mengejek para penggemar Jerman, kemudian dari percekcokan tersebut terjadi perkelahian fisik, ketika polisi menutup kedua sisi jalan tempat para penggemar minum sepanjang hari di Alstadt.
Menurut laporan saksi mata, penggemar Inggris mengejek penggemar Jerman terkait kekalahan tim asuhan Julian Nagelsmann terhadap Spanyol.
Selain itu, kabarnya para penggemar tersebut juga menyanyikan lagu-lagu dengan unsur provokatif.
“Para penggemar Inggris mengejek Jerman tentang kekalahan mereka terhadap Spanyol dan kemudian mereka mulai menyanyikan lagu-lagu seperti ‘apakah kalian pernah melihat Jerman memenangkan perang?’,” ujar saksi mata dilansir dari Daily Mail, pada Sabtu, (6/7/2024).
“Ada sekitar 20 pria Inggris yang terlibat dalam konfrontasi dengan sekelompok orang Jerman, lalu ada pasangan yang terlibat dalam perkelahian,” jelasnya.
Lebih lanjut, menurut laporan, kacamata digunakan sebagai senjata dan kemudian bir dilemparkan ke arah tentara Jerman.
Sementara polisi anti huru hara mencegah orang-orang yang ingin memasuki area sekitar bar bernama Steak Haus.
Perkelahian sempat berhenti, namun para penggemar Inggris terus mencoba memprovokasi situasi kembali dengan menyanyikan lagu bertajuk La Viva Espanol.
Kemudian polisi mengirim petugas lainnya untuk berpatroli dan menjaga jarak antara penggemar lawan.
Di sisi lain, terjadi lagi kerusuhan sporadis yang melibatkan penggemar Inggris, di mana bir dilemparkan ke pendukung Jerman yang menyebabkan perkelahian lebih lanjut di dekat area Mississippi Bar.
Selain itu, sejumlah penggemar Inggris terlihat menghirup balon hitam, sementara pusat kota Alstadt tetap tegang dengan polisi anti huru hara yang harus menyerbu kerumunan saat perkelahian pecah di berbagai tempat.
Polisi Inggris yang berperan sebagai pengamat tengah memantau para penggemar Inggris untuk mengumpulkan bukti dan berkoordinasi dengan polisi Jerman.
Selama empat minggu pertama turnamen tersebut digelar, penggemar Inggris sebagian besar berperilaku baik, hanya saja ada satu insiden kekerasan yang terjadi pada pertandingan melawan Serbia di Gelsenkirchen.
