Timnas Georgia Torehkan Sejarah di Euro 2024, Fans Beri Sambutan Bak Pahlawan
Kamis, Jul 2024
Torehkan Sejarah di Euro 2024, Timnas Georgia Disambut Fans--BeSoccer
DailySports.ID – Timnas Georgia mampu menorehkan sejarah baru di turnamen Euro 2024 dengan mencapai babak 16 besar, meskipun pada akhirnya dihentikan oleh timnas Spanyol.
Selama babak penyisipan grup, mereka dikalahkan 3-1 oleh Turki, kemudian bermain imbang 1-1 saat melawan Republik Ceko dan memenangkan pertandingan 2-0 atas Portugal.
Sekembalinya ke negara mereka, tim asuhan Willy Sagnol mendapat sambutan meriah dari ribuan penggemar dengan memenuhi jalan dan Momen ini diketahui dari akun X @FaktaSepakbola.
“Skuad timnas Georgia disambut dengan meriah oleh masyarakat mereka, saat kembali pulang ke negara Georgia, usai mengikuti Euro 2024,” tulis akun X tersebut dilansir pada Kamis, (4/7/2024).
“Pada Euro 2024 ini, merupakan pertama kalinya dalam sejarah, Georgia bisa ikut serta di kompetisi Euro. Mereka mengakhiri kompetisi Euro 2024 ini di fase 16 besar,” tambah keterangan tersebut.
Respon Netizen Melihat Sambutan Fans Untuk Timnas Georgia
Sejak diunggah, postingan ini pun tuai beragam respon beragam dari netizen. Tak sedikit dari mereka mengomentari antusias masyarakat Georgia kepada timnasnya.
“Bukti gak harus juara bisa bersaing di kompetisi tertinggi aja udah harus diapresiasi,” tulis netizen.
“Masyarakat Georgia ‘tau diri’. Timnas mereka bukan negara kuat sepakbola, bahkan sering kena bant4i di Eropa, dan keajaiban luar biasa bisa lolos euro, itulah kenapa mereka bersyukur dan mengapresiasi pencapaian timnasnya,” tulis netizen lainnya.
“Buat negara debutan emang pencapaian luar biasa sih, bisa sampai sejauh ini, full deserved,” tulis netizen lainnya lagi.
Timnas Georgia Dapat Bonus
Lebih lanjut, Timnas sepak bola Georgia juga mendapatkan bonus tak terduga setelah mantan perdana menteri miliarder berjanji untuk memberikan lebih dari 10 juta dolar AS menyusul kemenangan atas Portugal.
Dilansir dari AP News, Bidzina Ivanishvili, yang merupakan pendiri partai berkuasa Impian Georgia dan sekarang menjadi ketua kehormatannya, mulanya menawarkan bayaran sebesar 30 juta lari (mata uang Georgia) atau setara dengan 10,7 juta dolar AS dengan syarat tim asuhan Willy Sagnol harus mencapai babak sistem gugur.
Dan gol dari Khvicha Kvaratskhelia dan Georges Mikautadze memberikan Georgia kemenangan 2-0 atas timnas Portugal di babak 16 besar untuk salah satu kejutan terbesar di Kejuaraan Eropa mana pun. Perihal bonus ini diungkap Bidzina Ivanishvili melalui siaran media televisi, Imedi TV.
