Pertahanan Italia Buruk dan Kalah dari Spanyol, Donnarumma Misuh-misuh Luapkan Amarah
Sabtu, 22 Juni 2024, 01:53 WIB

Selebrasi kiper Italia, Gianluigi Donnarumma, usai pertandingan Euro 2024.-@donnarumma-instagram
DailySports.ID - Kiper timnas Italia, Gianluigi Donnarumma, meluapkan amarahnya usai kalah 0-1 dari Spanyol dalam laga kedua Grup B Euro 2024, Jumat (21/6/2024) dini hari WIB.
Kemenangan Spanyol atas Italia ini terjadi akibat gol bunuh diri dari Riccardo Calafiori pada menit ke-51.
Meski kalah, sebenarnya Donnarumma bermain sangat gemilang. Namun, ia justru kecewa dengan hasil tersebut.
Dilansir dari laman resmi UEFA, Donnarumma mengaku tak peduli dengan penampilannya. Kemenangan adalah hal yang penting baginya bersama Italia.
"Sejujurnya, saya tak peduli dengan aksi penyelamatan-penyelamatan saya. Saya berharap sebuah hasil berbeda dan sebuah performa yang berbeda," kata Donnarumma.
Mantan kiper AC Milan ini sangat kecewa dengan permainan timnas Italia yang mudah sekali kehilangan bola.
Hal ini tentu memberikan kesempatan bagi Spanyol menguasai pertandingan dan menyerang hingga memenangi pertandingan.
Donnarumma menyayangkan operan mudah direbut, kualitas permainan payah, dan kehilangan bola yang membuat timnya dihukum pemain lawan.
"Kami melepaskan begitu banyak operan mudah, dan menampilkan kualitas permainan yang terlalu rendah. Jika Anda kehilangan bola begitu banyak, mereka akan menghukum Anda," ujarnya.
Hasil minor tersebut membuat Gianluigi Donnarumma dan rekan-rekannya marah karena kesal dan kecewa.
Akan tetapi, kiper berusia 25 tahun tersebut akan mencoba bangkit dan merebut satu tiket ke babak 16 besar Euro 2024.
"Kami marah, iya, tapi mari luapkan kemarahan ini untuk pertandingan terakhir di grup. Takdir tetap di tangan kami, kami seharusnya tak khawatir," kata Donnarumma.
Kekalahan ini membuat Italia mengoleksi tiga poin dari dua pertandingan di Grup B Euro 2024. Mereka wajib menang melawan Kroasia pekan depan jika ingin memastikan lolos ke babak 16 besar.
Selain itu, Italia bermain imbang melawan Kroasia pun cukup untuk memastikan diri lolos ke fase gugur. Gli Azzurri sendiri mulai menunjukkan permainan menjanjikan pada 15 menit terakhir babak kedua.
Masuknya Zaccagni dan Mateo Retegui memberi harapan Italia untuk menyamakan kedudukan, namun Spanyol tampil cukup disiplin ketika posisi tertekan dan beberapa kali menghalau serangan Italia.
Italia bahkan hampir tak memiliki kesempatan mengancam gawang Spanyol yang dikawal oleh Unai Simon.
Alhasil, kemenangan yang diraih Spanyol ini memaksa Italia harus berjuang hingga laga terakhir Grup B Euro 2024.