Euro 2024: 4 Calon Pelatih Timnas Inggris Andai Southgate Mengundurkan Diri
Minggu, Jun 2024
Gareth Southgate, pelatih Timnas Inggris--SkySports
DailySports.ID - Siapakah calon pengganti Gareth Southgate yang tepat untuk mengisi kursi pelatih Timnas Inggris?
Timnas Inggris baru akan melakoni pertandingan perdana mereka di Euro 2024 melawan Timnas Serbia pada Minggu, 17 Juni 2024 pukul 02:00 WIB dini hari nanti di Veltins Arena.
Beberapa pekan sebelum Euro 2024 dimulai, Gareth Southgate pernah mengatakan jika ini merupakan kesempatan terakhirnya melatih Three Lions (julukan Timnas Inggris).
Jika kembali gagal memberikan gelar juara, maka ia memilih untuk mengundurkan diri untuk menangani Jude Bellingham dkk.
Kontraknya sendiri bersama Three Lions baru akan kadaluarsa akhir tahun ini atau tepatnya 31 Desember 2024 mendatang.
Gareth Southgate dipercaya melatih Timnas Inggris sejak tahun 2016 lalu. Ia pun memberikan dampak yang besar bagi Three Lions saat mengikuti beberapa kompetisi besar, mulai dari Piala Dunia 2018, Euro 2020, dan Piala Dunia 2022.
Sayangnya, tak ada satu pun kompetisi besar tersebut yang berhasil ia menangkan.
Prestasi terbesarnya adalah di ajang Euro 2020 kemarin saat menjadi runner-up usai dibekuk oleh Timnas Italia.
Sementara di Piala Dunia 2018, Three Lions harus puas menempati urutan keempat dan di Piala Dunia 2022, langkah mereka terhenti di babak perempatfinal setelah kalah dari Prancis 1-2.
Sembari berharap Gareth Southgate bisa memberikan gelar juara Euro 2024 untuk Timnas Inggris, kini pastinya FA (Federasi Sepak Bola Inggris) harus menyiapkan sejumlah nama untuk mengisi pos yang akan ditinggalkan oleh pelatih berusia 53 tahun tersebut.
DailySports.ID melihat setidaknya ada empat nama calon pelatih yang layak untuk menjadi arsitek baru Timnas Inggris, siapa sajakah mereka? Berikut ulasannya:
Mantan pelatih Chelsea, Graham Potter--chelseafc.com
Mantan pelatih Chelsea ini bisa menjadi kandidat kuat Three Lions untuk menggantikan posisi dari Gareth Southgate.
Bukan tanpa alasan, Timnas Inggris sempat melirik Potter saat pertama kali menangani Chelsea di tahun 2022 lalu.
Kala itu, Timnas Inggris sempat mengalami hasil yang minor di sejumlah laga persahabatan, sehingga FA khawatir, hasil buruk tersebut bisa berlanjut di Piala Dunia 2022.
Meski gagal di Chelsea, namun FA tetap yakin jika Graham Potter merupakan sosok yang layak untuk menggantikan Gareth Southgate, terlebih saat ini ia belum melatih klub manapun.
Mantan Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino--TheIndependent
Masih dari mantan pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino yang secara mengejutkan dipecat pada akhir musim lalu juga sejauh ini belum dikaitkan dengan klub top Eropa maupun klub dari Liga Arab.
Pada ajang Piala Dunia 2022 kemarin, Pochettino yang kala itu masih menganggur pasca dipecat oleh PSG juga mengaku tertarik untuk bisa menangani tim nasional.
Chelsea yang dalam beberapa musim terpuruk, mampu ia bangkitkan mentalnya di akhir musim 2023-24 kemarin.
Rasanya, Pochettino juga layak menangani Three Lions, terlebih ia sudah tahu sepak bola Inggris dan memiliki kedekatan dengan striker sekaligus kapten Timnas Inggris, Harry Kane saat keduanya masih sama-sama berada di Tottenham Hotspur.
Pelatih Thomas Tuchel Ogah Latih Manchester United-@thomasthuch-instagram
Lagi-lagi dari mantan pelatih Chelsea, Thomas Tuchel yang juga menjadi korban kekejaman pemilik baru The Blues, Todd Boehly.
Ya, pada awal musim 2022-23, Tuchel tiba-tiba diberikan banyak pemain baru yang tidak berkualitas dan tidak sesuai dengan kebutuhannya untuk membawa Chelsea bersaing.
Lucunya, Tuchel tidak diberikan banyak kesempatan, padahal sebelum Todd Boehly datang, pelatih asal Jerman ini memberikan gelar Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.
Saat ini, Tuchel juga belum memiliki klub usai dipecat Bayern Munchen pada akhir musim 2023-24 kemarin.
Pep Guardiola, pelatih Man City--Independent
Inilah nama terakhir yang mungkin juga diinginkan oleh fans Timnas Inggris, Pep Guardiola.
Pelatih Man City ini sebelumnya sudah mengutarakan jika musim 2024-25 nanti merupakan musim terakhirnya dan ia memilih untuk hengkang karena merasa sudah tak ada tantangan lagi melatih Man City.
Ungkapan tersebut mungkin terkesan sombong, namun faktanya Pep Guardiola memang telah memenangkan semua gelar bergengsi bersama Man City.
Mulai dari Liga Primer Inggris, Piala Liga Inggris, Piala FA, Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.
Jika memang musim ini merupakan musim terakhirnya bersama Man City, maka di tahun 2025 mendatang saat ia selesai melatih City, mungkin Timnas Inggris bisa memberikannya kontrak untuk menjadi pengganti Gareth Southgate.
