Sejarah Bola Hari Ini, Momen Langka Lionel Messi Melukai Hati Kampung Halaman Keduanya
Sabtu, 07 September 2024, 22:08 WIB

Aksi Lionel Messi dalam laga uji coba antara Argentina vs Spanyol di 2010.-UEFA-
DailySports.ID - Lionel Messi dan Spanyol terbilang berkaitan erat. Meski terlahir dan menyandang kewarganegaraan Argentina, ia menghabiskan lebih banyak waktu di Negeri Matador, terutama area Catalan.
Ya. Messi bermukim di Spanyol sejak usia 12 tahun demi menimba ilmu sepak bola bareng akademi La Masia milik FC Barcelona. Dia bahkan pernah diisukan tertarik berganti kewarganegaraan karena ingin menggapai kesuksesan bersama La Furia Roja.
Namun, isu tersebut toh cuma pepesan kosong. Messi tetap setia membela panji Argentina. Pada satu kesempatan, pesepak bola yang memegang rekor penghargaan Ballon d’Or terbanyak (8 kali) itu mencicipi bagaimana rasanya melukai Spanyol.
Momen ini tercipta dalam pertandingan bertajuk uji coba perdana pasca-Piala Dunia 2010. Spanyol yang belum lama memastikan diri menjadi juara dunia harus mengakui kehebatan Argentina dan Messi.
Laga berlangsung di Stadion Monumental Antonio Vespucio Liberti, Buenos Aires. Argentina berstatus tuan tumah menjamu Spanyol, sang raja sepak bola ketika itu.
Argentina menurunkan susunan pemain terbaik selain Messi. Ada Carlos Tevez, Javier Zanetti, Gonzalo Higuain, Esteban Cambiasso, Javier Mascherano, dan Sergio Romero. Belum termasuk Angel Di Maria dan Sergio Aguero yang disiapkan di bangku cadangan.
Di lain pihak, Spanyol tak ketinggalan memasang sederet nama beken, kecuali di pos penjaga gawang. Pelatih Vicente Del Bosque member kesempatan bermain kepada Pepe Reina yang notabene merupakan pelapis abadi Iker Casillas.
Keputusan Del Bosque rupanya berakibat fatal bagi Spanyol. Reina tampil buruk dan berulang kali melakukan blunder. Kiper yang kini berkostum Napoli tersebut bahkan sudah kebobolan tiga gol dalam tempo 45 menit!
Aksi brilian Messi menusuk jantung pertahanan Spanyol menjadi awal petaka buat Reina. Menerima operan terobosan Tevez, Si Kutu melepaskan tendangan cungkil mengelabui kiper lawan yang sudah terlanjur menjatuhkan diri pada menit ke-10.
Berselang tiga menit kemudian, giliran Higuain gantian mengoyak jala gawang Reina memanfaatkan celah menganga di area defensif Spanyol. Dia begitu leluasa bergerak dan melewati penjagaan duet bek sentral, Gerard Pique dan Carlos Marchena.
Spanyol kian terpuruk saat Reina melakukan blunder pada menit ke-34. Dia terpeleset karena tampak panik sewaktu menerima back pass dari rekan setim. Situasi ini dimaksimalkan oleh Tevez untuk menambah keunggulan Argentina.
Memasuki babak kedua, Spanyol menarik Reina dan menurunkan Victor Valdes serta menambah daya gedor dengan memainkan Xavi Hernandez, Pedro Rodriguez, Fernando Llorente, dan Santi Cazorla.
Akan tetapi, Spanyol cuma bisa membalas satu gol saja lewat sepakan jarak dekat Llorente pada menit ke-84. Argentina kembali menjauh di pengujung laga melalui tandukan Sergio Aguero menyambut umpan silang Gabriel Heinze.
Jawara dunia tumbang dan Del Bosque tak berniat mencari alasan atau kambing hitam kekalahan timnya. Argentina benar-benar telah meremukkan Spanyol dan Messi merasakan sensasi langka melukai kampung halaman keduanya.
Susunan Pemain Argentina vs Spanyol:
Argentina (4-3-3): 1-Romero; 8-Zanetti, 2-Demichelis, 18-G. Milito, 6-Heinze; 14-Mascherano, 19-Cambiasso, 20-Banega; 11-Tevez (7-Di Maria 60'), 9-Higuain (16-Aguero 68'), 10-Messi (15-D'Alessandro 90')
Cadangan: 12-Andujar, 23-Marchesin, 3-Zabaleta, 5-Bolatti, 13-Samuel, 21-D. Milito, 22-Lavezzi
Pelatih: Batista
Spanyol (4-4-2): 23-Reina (12-Valdes 46'); 2-Monreal, 4-Marchena, 3-Pique, 17-Arbeloa; 14-Xabi Alonso (18-Pedro 71'), 16-Busquets, 10-Fabregas (8-Xavi 56'), 6-Iniesta (20-Cazorla 46'); 21-Silva (22-Navas 46'), 7-Villa (19-Llorente 46')
Cadangan: 1-Casillas, 11-Capdevilla, 13-Mata, 15-Sergio Ramos, 9-F. Torres
Pelatih: Del Bosque
Stadion: Monumental (53.000)
Gol: Messi 10', Higuain 13', Tevez 34', Aguero 90'/Llorente 84'
Wasit: Ruiz (Kol)
Kartu Kuning: G. Milito, Cambiasso, Heinze, Di Maria (A)/Arbeloa, Fabregas, Monreal, Marchena (S)
Kartu Merah: -