https://cafesguilis.com/producto/https://versalitaestudio.com/sobre-nosotros/kadinkabbandung.orghttps://conilplayamar.com/propiedad/https://haveone.it/shop/https://www.jomaportes.com/contacto/https://svemarche.eu/https://www.nativehotels.org/en/https://www.ritchiehill.com/gallery
slot gacor slot gacor resmi https://lpm.uki.ac.id/
1 Ditahan Imbang Palestina, Pelatih Korea Selatan Panen Hujatan Fans di Lapangan

Ditahan Imbang Palestina, Pelatih Korea Selatan Panen Hujatan Fans di Lapangan

Ditahan Imbang Palestina, Pelatih Korea Selatan Panen Hujatan Fans di Lapangan

Hong Myung-bo, Pelatih Korea Selatan-Instagram @sirsalehii-

DailySports.ID - Korea Selatan berhasil ditahan imbang oleh Palestina di perhelatan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Kamis (5/9) kemarin. Hal tersebut membuat para penggemar melayangkan hujatan kepada pelatih Korea Selatan, Hong Myung-bo.

Berdasarkan laporan Reuters, Hong Myung-bo merasa mengerti alasan para penggemar menghujat dirinya, baik sebelum, selama, maupun setelah pertandingan dengan hasil imbang 0-0 tersebut. Dengan hasil ini, Korea Selatan yang diunggulkan di atas kertas harus rela berbagi poin di depan para penggemar mereka sendiri.

Laga melawan Palestina adalah pertandingan perdana bagi Hong sebagai seorang pelatih Korea Selatan. Ia merupakan pengganti posisi yang sebelumnya diduduki oleh Juergen Klinsmann.

Usai hasil seri, sekitar 60 ribu penonton yang ada di Seoul World Cup Stadium menyoraki Hong, bahkan sebelum pertandingan dimulai. Cemoohan tersebut semakin menjadi usai hasil seri lawan Palestina.

Teriakan hujatan penggemar terus berlanjut tiap kali wajah Hong diperlihatkan pada layar lebar. Padahal, tim Korea Selatan yang dikapteni Son Heung-min diharapkan membawa poin penuh di markas sendiri.

"Saya mengerti apa yang terjadi dengan para penggemar. Ini adalah sesuatu yang harus saya hadapi ke depannya," terang pelatih Korea Selatan itu.

Menurut Hong, pemain Korea Selatan telah mengeluarkan semua kemampuan terbaik mereka. Namun, ia tak menampik jika tim asuhannya melakukan sejumlah kesalahan.

"Saya rasa para pemain kami sudah melakukan yang terbaik hingga akhir, tapi kami salah langkah saat memulai fase kualifikasi ini," katanya.

"Kami tidak bermain sebaik yang kami inginkan di babak pertama, dan kami tidak dapat memanfaatkan peluang kami di babak kedua," lanjutnya.

Namun, ini bukan akhir dari Korea Selatan. Para pasukan Hong masih memiliki kesempatan untuk bisa bermain di Piala Dunia 2026 nanti. Lawan Korea Selatan di Grup B selanjutnya adalah Oman.

"Kami harus kembali ke pertandingan besok dan memulai persiapan taktis untuk pertandingan berikutnya," ujar Hong.

Atas hasil imbang kemarin, Son pun angkat bicara. Ia meminta kepada para penggemar untuk tetap bersabar dan memberikan dukungan kepada tim Korea Selatan.

"Saya tidak bisa bicara atas nama para penggemar. Saya rasa mereka sudah punya pelatih yang mereka inginkan," jelas Son.

"Namun, kami tidak bisa mengubah keputusan ini. Pelatih sudah ada. Sebagai kapten tim ini, saya ingin meminta cinta dan dukungan dari para penggemar," tambahnya.

Berita Terkait