Qatar Lagi-lagi 'Dibantu Wasit', Menang Secara Kontroversial

DailySports.ID - Qatar kembali menjadi pusat perhatian setelah kemenangan kontroversial mereka atas Uzbekistan dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Kamis (14/11/24).

Kemenangan 3-2 Qatar di menit-menit akhir menciptakan gelombang protes di media sosial, sekaligus menghidupkan kembali perdebatan tentang integritas perwasitan dalam kompetisi bergengsi ini.

Uzbekistan sebenarnya tampil luar biasa meskipun bermain di kandang lawan. Setelah tertinggal 0-2 di babak pertama, mereka berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui dua gol spektakuler Abbosbek Fayzullaev pada menit ke-75 dan 80.

Namun, pertandingan berubah menjadi drama ketika tambahan waktu enam menit yang diumumkan wasit Kim Jong-hyeok terus berlanjut hingga menit ke-102. 

Di sinilah Lucas Mendes, pemain naturalisasi Qatar asal Brasil, mencetak gol kemenangan di detik ke-101. Gol ini sontak menjadi sorotan, karena dua kali lipat lebih lama dari waktu tambahan yang diberikan dan tak lama setelah gol ini, peluit akhir berbunyi.

Selain tambahan menit di masa injury time yang jauh melebihi batas, kontroversi lain juga terjadi di menit kedua masa injury time. Qatar terhindar dari kartu merah.

Saat itu, Uzbekistan sedang melancarkan serangan balik. Umpan terobosan dari Bobir Abdikholikov sedang dikejar oleh Fayzullaev. Fayzullaev memenangkan adu sprint dan berpeluang emas berhadapan satu lawan satu dengan kiper Qatar.

Mohammed Waad memutuskan menarik kaos Fayzullaev dan pelanggaran pun terjadi. Namun wasit Kim Jong Hyeok memutuskan hanya memberikan kartu kuning pada Waad meskipun ia adalah orang terakhir dan serangan tersebut berpeluang jadi gol.

Lantas, keputusan Kim Jong-hyeok untuk membiarkan permainan berlangsung jauh melampaui waktu tambahan langsung dan tidak tegas dalam pertandingan memancing amarah publik. 

Banyak pihak merasa wasit asal Korea Selatan itu sengaja memberikan Qatar waktu ekstra hingga mereka mencetak gol kemenangan. 

Netizen pun mengaitkan kejadian ini dengan pertandingan lain yang juga diwarnai kontroversi perpanjangan waktu, seperti laga Indonesia melawan Bahrain pada Oktober lalu yang dipimpin wasit asal Oman, Ahmed Al Kaf. 

Waktu tambahan yang "elastis" ini semakin mempertegas dugaan keberpihakan wasit dalam beberapa pertandingan penting yang melibatkan negara-negara Teluk. 

Beberapa bahkan menuding adanya konspirasi antara AFC dan tim-tim Arab untuk memuluskan langkah mereka di kompetisi internasional.

Kemenangan kontroversial Qatar bukanlah hal baru, dalam beberapa tahun terakhir, tim ini kerap terlibat dalam insiden serupa.

Piala Asia 2023 menjadi salah satu contoh nyata, di mana kemenangan mereka sering diwarnai tudingan manipulasi wasit atau keputusan yang memihak.

Adapun saat ini, Qatar kini mengumpulkan tujuh poin dan naik ke peringkat keempat Grup A. Di sisi lain, Uzbekistan meskipun kalah tetap berada di posisi kedua dengan 10 poin di klasemen sementara.