https://cafesguilis.com/producto/https://versalitaestudio.com/sobre-nosotros/kadinkabbandung.orghttps://conilplayamar.com/propiedad/https://www.theleroyhouse.com/contact-ushttps://tenerisat.com/servicio-tecnico-balay-tenerife/https://svemarche.eu/https://www.nativehotels.org/en/https://www.ritchiehill.com/gallery
slot gacor slot gacor resmi https://lpm.uki.ac.id/
1 Paralimpiade 2024: Atlet Sepeda Indonesia, Muhammad Fadli Siap Harumkan Nama Bangsa

Paralimpiade 2024: Atlet Sepeda Indonesia, Muhammad Fadli Siap Harumkan Nama Bangsa

Paralimpiade 2024: Atlet Sepeda Indonesia, Muhammad Fadli Siap Harumkan Nama Bangsa

Paralimpiade 2024: Atlet Sepeda Indonesia, Muhammad Fadli Siap Harumkan Nama Bangsa-@mfadly43-

DailySports.ID - Atlet balap sepeda Indonesia, Muhammad Fadli Imammuddin siap harumkan nama bangsa di Paralimpiade 2024.

Muhammad Fadli merupakan atlet sepeda Indonesia yang meraih emas pada nomor ITT Klasifikasi C4-5 di Asian Para Games 2022 dan dia menjadi satu-satunya menjadi perwakilan Indonesia di Paralimpiade Paris 2024.

Di Paralimpiade Paris 2024, Muhammad Fadli akan bertanding di tiga nomor yakni  Individual Pursuit (IP) 4000 meter, Individual Time Trial (ITT), dan Individual Road Race (IRR).

Muhammad Fadli telah melakukan serangkaian latihan tanpa ada suatu kendala untuk hadapi Paralimpiade Paris 2024.

"Insya Allah saya siap banget untuk menghadapi Paralimpiade kali ini. Insya Allah bisa maksimal," kata Fadli dalam keterangan tertulis.

Fadli telah melakukan serangkaian latihan dengan intensitas tinggi namun volume rendah untuk mencapai performa puncak saat pertandingan. 

"Dari hari pertama sampai hari ketiga latihan dibikin semakin naik agar bisa maksimal pada hari pertandingan," ungkap Fadli.

Pelatih para balap sepeda Rizan Setyo Nugroho sampaikan bahwa kondisi Faldi sudah membaik sejak kedatangannya sampai menuju perlombaan. Selain cuaca di Paris tidak menjadi kendala bagi Fadli, mengingat kondisi cuaca di Solo, tempat Fadli biasa berlatih.

"Kami sering berlatih di sekitar kaki Gunung Lawu, Gunung Merbabu, dan Gunung Merapi. Suhu antara 12 hingga 30 derajat masih sangat mendukung," jelasnya.

Di Paralimpiade Paris ini, Fadli ditargetkan untuk memecahkan catatan waktu terbaik yang pernah dicapainya pada Paralimpiade 2020 di Tokyo. Meski demikian, Rizan mengingatkan bahwa pesaing dari Eropa, yang memiliki daya tahan fisik yang kuat dan faktor sebagai tuan rumah, akan menjadi tantangan utama.

"Kami belum bisa memetakan persaingan secara detail karena starting list belum keluar. Namun, negara-negara Eropa patut diantisipasi," tambah Rizan.

Muhammad Fadli dijadwalkan akan mulai bertanding pada Sabtu (31/8/2024). Perlombaan para balap sepeda akan digelar di jalanan wilayah Clichy sous Bois serta Saint Quentin en Yvelines Vélodrome, Montigny la Bretonneux.

Profil Singkat Muhammad Fadli

Muhammad Fadli Immanudin lahir 25 Juli 1984 ia adalah mantan pembalap sepeda motor asal Indonesia dan saat ini menjadi atlet paralimpik cabang bersepeda.

M. Fadli mengawali kariernya di dunia balap pada tahun 2001 dengan mengikuti Kejuaraan Daerah (Kejurda) road race dengan mengendarai skuter Vespa di kelas skuter.

Sepanjang dekade 2000an, ia berkompetisi di tingkat Kejurda maupun Kejuaraan Nasional (Kejurnas) dengan mengikuti kelas-kelas yang beragam dari kelas 110cc pemula (di awal-awal) hingga 115cc seeded.

Fadli juga pernah merasakan jadi juara Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas underbone 115cc tahun 2004.[butuh rujukan] Pada tahun itu juga ia meraih emas di ajang PON 2004 cabang balap motor kelas 4-tak 110cc beregu dan perak di kelas 2-tak underbone.

Secara total, ia mengoleksi 6 gelar juara nasional dari berbagai kelas (4-tak 110cc 2004, Indoprix 2007 di kelas MP1 dan MP2, juara IRS 2010-11, dan IRS kelas Supersport 600cc).

Pada ajang ARRC kelas Supersport 600 di Sirkuit Internasional Sentul tahun 2015, Fadli mengalami kecelakaan saat ditabrak oleh pembalap asal Thailand, Jakkrit Sawangswat.

Kecelakaan itu tidak bisa dihindari dan ia terluka parah di bagian kaki. Kemudian, cederanya tersebut sangat parah sehingga mengharuskan Fadli menjalani amputasi pada kaki kirinya.[7] Ini menandai akhir dari karier balap sepeda motor profesionalnya.

Setelah selesai masa pemulihan cedera dari kecelakaan yang mengakhiri karier balap motor profesionalnya, Fadli menjadi seorang pembalap sepeda difabel saat ia bergabung dengan tim nasional sepeda difabel Indonesia pada tahun 2017. Ia menjalani debutnya di kejuaraan Kejuaraan Balap Sepeda Asia 2017 di Bahrain,

Berita Terkait