https://cafesguilis.com/producto/https://versalitaestudio.com/sobre-nosotros/kadinkabbandung.orghttps://conilplayamar.com/propiedad/https://www.theleroyhouse.com/contact-ushttps://tenerisat.com/servicio-tecnico-balay-tenerife/https://svemarche.eu/https://www.nativehotels.org/en/https://www.ritchiehill.com/galleryhttps://www.callemayor.es/contacto/
slot gacor slot gacor resmi https://lpm.uki.ac.id/
1 Olimpiade Paris 2024: Kecepatan Jadi Senjata Utama Veddrig Leonardo Menjelang Perempatfinal

Olimpiade Paris 2024: Kecepatan Jadi Senjata Utama Veddrig Leonardo Menjelang Perempatfinal

 Olimpiade Paris 2024: Kecepatan Jadi Senjata Utama Veddrig Leonardo Menjelang Perempatfinal

Olimpiade Paris 2024: Kecepatan Jadi Senjata Utama Veddrig Leonardo Menjelang Perempatfinal-@mediaolahraga.id-

DailySports.ID- Atlet panjat tebing Indonesia, Veddrig Leonardo hanya berfokus untuk memanjat lebih cepat dalam perempat final Olimpiade Paris 2024.

Veddriq Leonardo menjadi satu-satunya perwakilan Indonesia yang masuk ke perempat final Olimpiade Paris 2024 cabor panjat tebing. Ia dijadwalkan kembali tanding pada Kamis (8/8/2024) melawan atlet asal Prancis  Bassa Mawem.

Sementara itu rekannya Veddrig Leonardo yakni, Rahmad Adi Mulyono terhenti di babak eliminasi pada Selasa (6/8/2024).

Jelang perempat final Olimpiade Paris 2024, Veddrig Leonardo hanya berfokus untuk memanjat lebih cepat demi prestasi terbaik.

"Saya berharap bisa memanjat lebih cepat karena tidak tahu lawan akan seperti apa. Apakah mereka akan improve dan punya motivasi pecah rekor atau hanya ingin konsisten saja," ucap Veddrig di Paris pada Selasa (8/8/2024).

Veddrig sempat beradu dengan atlet Amerika Serikat, Samuel Watson. Keduanya saling beradu memecahkan rekor dunia nomor speed putra di babak eliminasi Olimpiade Paris 2024.

Atlet asal Pontianak sempat memecahkan rekor dunia di babak seeding Olimpiade Paris 2024 dengan catatan waktu 4,794 sekaligus mengalahkan catatan sebelumnya milik Watson dengan  waktu 4,798 detik pada 12 April lalu dalam kejuaraan dunia di China

Rekor dunia milik Veddriq langsung dipecahkan oleh Watson yang kembali menunjukkan kualitasnya dengan memecahkan rekor baru dengan catatan waktu 4,75 detik saat berlaga di babak eliminasi.

Veddrig mengaku sempat tegang tampil di Olimpiade pertama kalinya. Namun ia ingin menjadikan rasa gugup untuk menjadikan motivasi lantaran semua peserta lain juga alami situasi serupa.

Pasalnya, nomor speed baru pertama kali dipertandingkan di Olimpiade. Sebelumnya, panjat tebing hanya melombakan nomor combined dalam debutnya di Olimpiade 2020.

"Pasti ada rasa tegang karena ini pengalaman pertama. Tapi kami harus bisa mengatur itu dan menjadikan ketegangan sebagai energi agar tidak melakukan kesalahan seperti false start," ucap Veddriq.

Pada babak perempat final Olimpiade Paris 2024, Veddrig akan melawan atlet asal Prancis Bassa Mawem.

Pertandingan Veddrig vs Bassa akan berlangsung pada Kamis (8/8/2024).

Berita Terkait