https://cafesguilis.com/producto/https://versalitaestudio.com/sobre-nosotros/kadinkabbandung.orghttps://conilplayamar.com/propiedad/https://haveone.it/shop/https://www.jomaportes.com/contacto/https://svemarche.eu/https://www.nativehotels.org/en/https://www.ritchiehill.com/gallery
slot gacor slot gacor resmi https://lpm.uki.ac.id/
1 Jalur Kereta Disabotase Jelang Pembukaan Olimpiade Paris, Potensi Serangan Besar-besaran?

Jalur Kereta Disabotase Jelang Pembukaan Olimpiade Paris, Potensi Serangan Besar-besaran?

Jalur Kereta Disabotase Jelang Pembukaan Olimpiade Paris, Potensi Serangan Besar-besaran?

Gambar Ilustrasi Kereta-olympics-

DailySports.ID - Menjelang upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024, Jumat (26/7/2024), jalur kereta api bawah tanah di Prancis telah disabotase.

Jaringan kereta berkecepatan tinggi di salah satu kawasan Prancis telah disabotase berdasarkan laporan dari Reuters.

Insiden tersebut sontak menimbulkan kekacauan perjalanan di satu sisi, sekaligus membuat sistem keamanan negara dengan ikon Menara Eiffel itu dipertanyakan beberapa saat sebelum gelaran Olimpiade 2024.

Berdasarkan keterangan operator kereta api SNCF, alat peledak mengakibatkan kebakaran di salah satu fasilitas persinyalan pada tiga jalur kereta api ke Paris.

Beberapa kawasan yang jalurnya terhantam akibat peristiwa ini antara lain Strasbourg (timur), Bordeaux (barat), sampai Lille (utara).

Selain itu, ada juga insiden yang terjadi di jalur Paris-Marseille, namun bisa diantisipasi dengan cukup baik.

Kemudian, ada juga penyerangan di garis dekat Courtalain, barat daya Paris. Lalu, insiden juga terjadi di Pagny-sur-Moselle di timur laut Prancis dan Croisilles dekat perbatasan Belgia.

Belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas insiden ini. Perdana Menteri Prancis, Gabriel Attal, menyebut spekulasi tentang siapa dalangnya masih terlalu dini.

Berdasarkan laporan yang sama, dua orang keamanan menyebutkan ada oknum mencurigakan dalam insiden ini, yakni militan sayap kiri atau aktivis lingkungan.

Meski demikian, pihak keamanan itu mengaku belum mempunyai bukti kuat atas dugaan sementara mereka ini.

Kantor kejaksaan Paris menyatakan jika penyelidikan bakal dipantau oleh kantor kejahatan terorganisasi, dengan subdirektorat anti teroris (SDAT), cabang polisi yudisial.

Insiden ini membuat permulaan yang kurang baik untuk gelaran Olimpiade Paris 2024. Padahal, pihak Prancis tengah melakukan persiapan guna membuka gelaran olahraga ini.

Dilaporkan sebelumnya, pihak keamanan akan menurunkan lebih banyak lagi personel guna mengamankan gelaran Olimpiade 2024 yang pembukaannya ditandai dengan parade di Sungai Seine

Setidaknya 45.000 polisi, 10.000 tentara, serta 2.000 pasukan keamanan dikerahkan untuk mengawal gelaran Olimpiade Paris.

Bukan cuma itu, penembak jitu pun telah disiapkan di sejumlah titik yang dianggap penting plus pesawat nirawak akan mengawasi dari sisi udara. 

Operator kereta api milik negara, SNCF, mengatakan para pelaku sabotase hendak melakukan pembakaran pada di instalasi. 

"Sungguh merupakan serangan besar-besaran dalam skala besar untuk melumpuhkan jaringan TGV," kata pihak SNCF dikutip dari AFP.

Berita Terkait