Francesco Bagnaia Siap Tambah Koleksi Kemenangan di MotoGP Aragon 2024: Panggung Penentu Puncak Klasemen

Francesco Bagnaia Siap Tambah Koleksi Kemenangan di MotoGP Aragon 2024: Panggung Penentu Puncak Klasemen

Francesco Bagnaia ketika balap di Indonesia seri GP Mandalika bertemu dengan Jokowi-@peccoBagnaia-

DailySports.ID - Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, menjadi pusat perhatian jelang seri MotoGP Aragon 2024 yang akan berlangsung di sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol, pada akhir pekan ini.

Balapan yang dijadwalkan pada tanggal 30 Agustus hingga 1 September ini menjadi ajang penting bagi Francesco Bagnaia dengan julukan Pecco untuk menambah koleksi kemenangannya dan mengukuhkan posisinya di puncak klasemen.

Bagnaia telah menunjukkan performa luar biasa sepanjang musim MotoGP 2024. Dalam delapan seri terakhir, pembalap asal Italia ini berhasil meraih enam kemenangan, termasuk kemenangan dominan di Red Bull Ring waktu lalu.

Tren positif ini menempatkan Pecco sebagai favorit kuat untuk memenangkan MotoGP Aragon 2024, sekaligus menyamai pencapaian legenda MotoGP seperti Jorge Lorenzo dan Casey Stoner, yang masing-masing telah memenangkan dua kali di Aragon.

MotoGP Aragon kembali ke kalender setelah absen tahun lalu, dan sirkuit sepanjang 5,08 kilometer ini akan menjadi saksi apakah Bagnaia bisa menambah kemenangannya di tanah Spanyol.

Bagnaia saat ini memimpin klasemen sementara dengan perolehan 275 poin, unggul hanya lima poin dari rival terdekatnya, Jorge Martin dari Pramac Racing.

Keunggulan tipis ini membuat persaingan semakin ketat, dan setiap poin menjadi krusial dalam menentukan juara dunia MotoGP 2024.

"Aku sangat bangga dengan apa yang telah kami capai dalam beberapa balapan terakhir. Namun musim ini masih panjang dan kami harus tetap fokus," ujarnya, dikutip dari GPOne.

MotorLand Aragon bukanlah sirkuit yang asing bagi Bagnaia. Di sinilah ia meraih kemenangan MotoGP pertamanya, dan dalam beberapa tahun terakhir, ia selalu tampil kompetitif di Aragon.

"Aragon adalah trek yang kusukai, dan aku sangat senang bisa balapan di sini lagi. Kami harus terus bekerja keras dan menjaga fokus," tambahnya.

Meski demikian pembalap berusia 27 tahun itu tidak ingin terlena dengan catatan masa lalu, ia menyadari bahwa setiap balapan adalah tantangan baru yang membutuhkan persiapan matang dan konsentrasi penuh.

Murid Valentino Rossi tersebut bersikap rendah hati, lantaran dia sepenuhnya menyadari kompetisi musim ini masih panjang.

Berita Terkait