Marc Marquez Terpental dan Tertinggal Pada Free Practice di MotoGP Silverstone

DailySports.ID - Sang juara dunia MotoGP enam kali, Marc Marquez menghadapi tantangan sulit dalam Free Practice di Sirkuit Silverstone pada Jumat (2/8/24).

Pembalap asal Spanyol ini mengalami kecelakaan yang membuatnya terpental di akhir sesi latihannya, lantas membuatnya terpaksa membuntuti Jorge Martin agar bisa lolos ke babak kualifikasi.

Insiden ini menandai hari yang penuh kesulitan bagi Marquez, ia terus berjuang untuk menemukan ritme dan performa optimalnya di lintasan sepanjang 5,9 km tersebut.

Sementara itu Ducati tampil mengesankan melalui pembalapnya Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi dari tim VR46, yang masing-masing finis di posisi keenam dan kesembilan menggunakan motor GP23.

Di sisi lain bagi Marquez malah justru kesulitan mengendalikan motor yang memiliki spesifikasi serupa.

The Baby Aliens hanya mampu menempati posisi ke-10 di sesi latihan bebas keduanya, dan merupakan sebuah hasil yang jauh dari harapannya.

Padahal dalam beberapa kesempatan sebelumnya ia mampu mencatat waktu tercepat di sektor pertama, akan tetapi ia masih belum bisa menemukan ritmenya pada akhir lap.

Dirinya mengaku tertinggal jauh dari para pesaingnya karena mengalami masalah ketika memasuki tikungan dan pengereman pada cengkeraman ban belakangnya.

"Sirkuit ini panjang dengan tikungan sangat cepat, jadi jika ada sedikit saja masalah, perbedaannya di akhir lap akan sangat besar," ungkap Marquez dikutip dari Motorsports.

"Sejak lap pertama di latihan bebas, saya memulai dengan cara yang salah. mengendarai dan merasakan motor sepertinya semua sangat sulit dipahami," tambahnya.

Tim mekanik Marquez pun bekerja keras untuk memperbaiki set-up motor yang cocok bagi sang pembalapnya, meskipun ada peningkatan, mereka tetap merasa jauh dari kata kompetitif. 

"Satu-satunya hal positif disini adalah kami berada di posisi 10 besar, saya harus memperbaiki diri dan kami harus memahami bagaimana menemukan perasaan yang lebih baik dengan motor, terutama meningkatkan waktu lap lebih baik," tuturnya.

Marquez menyadari bahwa performa buruknya tidak hanya disebabkan oleh kendala teknis, tetapi juga karena kurangnya rasa percaya diri dengan motor yang ditungganginya.

Selama sesi latihan berlangsung, ia terpaksa mengikuti Jorge Martin untuk mencoba mendapatkan waktu terbaik.

Strategi ini pun berhasil, membantu Marquez mencatatkan waktu 1 menit 58,585 detik, sementara Martin memuncaki sesi ini di depan Aleix Espargaro dari Aprilia.

"Hari ini adalah hari pertama saya mengikuti seseorang karena saya merasa tersesat," keluhnya.

"Di trek balap lain, saya merasa baik dan bisa melakukannya sendiri. Tapi hari ini, saya tersesat," tutupnya.