https://cafesguilis.com/producto/https://versalitaestudio.com/sobre-nosotros/kadinkabbandung.orghttps://conilplayamar.com/propiedad/https://www.theleroyhouse.com/contact-ushttps://tenerisat.com/servicio-tecnico-balay-tenerife/https://svemarche.eu/https://www.nativehotels.org/en/https://www.ritchiehill.com/galleryhttps://www.callemayor.es/contacto/
slot gacor slot gacor resmi https://lpm.uki.ac.id/
1 Cerita Nyamuk yang Nyaris Gagalkan Marc Marquez Juara MotoGP Australia 2024

Cerita Nyamuk yang Nyaris Gagalkan Marc Marquez Juara MotoGP Australia 2024

Cerita Nyamuk yang Nyaris Gagalkan Marc Marquez Juara MotoGP Australia 2024

Momen selebrasi Marc Marquez yang meminum air dari sepatunya usai menang balapan-x/MotoGP-

DailySports.ID - Marc Marquez hampir mengalami insiden yang bisa merusak balapannya di MotoGP Australia 2024 di Sirkuit Phillip Island, Minggu (20/10/24). Anehnya, masalah itu disebabkan oleh seekor nyamuk yang mengganggu pandangannya tepat sebelum balapan dimulai. 

Walau Marquez meraih kemenangan yang cukup fenomenal. Start dari posisi kedua, pembalap Gresini Racing itu sempat terpuruk di posisi ke-13 karena ban belakang Marquez mengalami slip.

Cerita unik ini dimulai saat Marc Marquez membuang plastik visor helmnya sebelum balapan dimulai. Ia merasa terganggu oleh seekor nyamuk yang hinggap di visor helmnya. 

Nyamuk tersebut menghalangi pandangan dan ia tidak punya pilihan selain melepaskan plastik visor di grid start, sesuatu yang biasanya tidak pernah ia lakukan.

"Saya biasanya tidak pernah membuang plastik visor di grid start, karena hal semacam ini bisa sangat berbahaya, baik bagi saya maupun pembalap lain di belakang," ujar Marquez dalam wawancaranya dikutip dari Marca.

"Tapi saat itu, saya memasang perangkat depan motor dan tidak sempat melepaskannya dengan benar, lalu tiba-tiba ada nyamuk besar khas Australia yang mengganggu pandangan saya," tambahnya.

Akibatnya, plastik visor yang ia buang tersangkut di bagian mesin motornya dan terjatuh tepat di depan ban belakang Desmosedici GP23 yang ditungganginya. Hal ini menyebabkan ban belakangnya slip di awal balapan dan membuat Marquez hampir tergelincir.

"Saya berkata pada diri sendiri, 'Saya harus membuang plastik ini, apa pun yang terjadi. Jika tidak, saya tidak akan punya waktu untuk mengambil tikungan pertama dengan baik.' Tapi sayangnya, plastik itu malah jatuh di bawah roda belakang."

"Saya tidak tahu persis di mana posisi saya di tikungan pertama, tetapi ketika melihat Luca Marini, saya tahu saya masih bisa mengejar," lanjut Marquez.

Meski insiden di awal membuatnya tergelincir, Marquez tetap menunjukkan ketenangannya dan berhasil menemukan ritmenya kembali. 

Motor Desmosedici GP23 yang ia kendarai dalam kondisi prima dan memberinya kepercayaan diri untuk menyalip para pembalap di depannya, termasuk Francesco Bagnaia dan Jorge Martin.

Berita Terkait