Marc Marquez Dukung Jorge Martin di MotoGP Australia, Tak Peduli dengan Francesco Bagnaia?

DailySports.ID - Marc Marquez walau tahun depan akan berduet dengan Francesco Bagnaia, ia secara mengejutkan justru nyatakan dukungannya untuk Jorge Martin. Hal tersebut diungkapkannya usai mencatatkan waktu tercepat di sesi latihan MotoGP Australia 2024 yang berlangsung diSirkuit Phillip Island, Jumat (18/10/24).

Saat ini, Marquez masih balapan untuk Gresini Racing, namun persiapannya untuk bergabung dengan tim pabrikan Ducati Lenovo pada musim 2025 sudah menjadi fokus utamanya. 

Pembalap berjuluk 'The Baby Alien' ini tahu bahwa berada di tim pabrikan seperti Ducati berarti tekanan untuk selalu naik podium di setiap balapan akan lebih besar. 

Karena itu, dia ingin meningkatkan konsistensinya dan mengasah kemampuannya sebelum berkompetisi dengan standar yang lebih tinggi.

Pada sesi latihan di Phillip Island, Marquez berhasil menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 1 menit 27,770 detik. Di belakangnya, ada Alex Marquez menempati posisi kedua, sementara Marco Bezzecchi melengkapi posisi ketiga. 

Hal itu adalah hasil yang impresif bagi Marquez, terutama setelah sesi latihan bebas pertama (FP1) dibatalkan karena hujan.

Namun dua pembalap yang memimpin klasemen, Jorge Martin dan Francesco Bagnaia tidak berhasil masuk tiga besar. Martin harus puas di posisi keempat, sementara Bagnaia menempati posisi kelima. 

Dalam konferensi pers pasca latihan, Marquez memberikan pernyataan yang cukup mengejutkan. Alih-alih memberikan dukungan kepada Francesco Bagnaia yang akan menjadi rekan setimnya di Ducati Lenovo tahun depan, Marquez justru menyatakan harapannya untuk Jorge Martin.

"Saya merasa cukup puas dengan performa hari ini, namun saya berharap besok Jorge Martin bisa lebih baik lagi," ungkap Marquez dalam wawancaranya yang dikutip dari Motosan.

Komentar ini tampak bahwa meskipun Bagnaia akan menjadi rekan setimnya di masa depan, Marquez tetap menunjukkan sikap netralnya dan menghargai persaingan di antara para pembalap saat ini.

Terlepas hal itu, salah satu faktor yang membuat Marquez unggul dalam sesi latihan ini adalah kemampuannya beradaptasi dengan kondisi lintasan yang berubah. 

Latihan bebas pertama (FP1) di Phillip Island harus dibatalkan akibat cuaca buruk, sehingga para pembalap harus langsung melakoni sesi latihan yang lebih menentukan. 

Marquez memanfaatkan situasi ini dengan baik dan mampu menyesuaikan gaya balapnya terhadap perubahan grip lintasan dengan cepat.

"Kelebihan saya adalah kemampuan adaptasi yang baik dan cepat terhadap kondisi lintasan yang berubah. Ketika grip meningkat tajam, anda harus mampu menyesuaikan diri secepat mungkin untuk memaksimalkan performa," ujar Marquez.

Marquez yang saat ini berada di peringkat keempat klasemen dengan 311 poin masih terpaut 2 poin dari Enea Bastianini di peringkat ketiga. 

Lantas dengan selisih poin yang cukup besar dari Martin yang sudah koleksi 392 poin dan Bagnaia 382 poin, peluang Marquez untuk meraih gelar juara dunia semakin menipis.