Ayah Lamine Yamal Beri Pernyataan Mengejutkan, Singgung Soal Ballon d'Or
Selasa, 12 November 2024, 08:00 WIB
Momen Lamine Yamal usai cetak gol dalam laga el classico kontra Real Madrid-x/@fcbarcelona-
DailySports.ID - Lamine Yamal wonderkid muda Barcelona sudah meraih Trofi Kopa sebagai pemain muda terbaik dan menempati peringkat kedelapan dalam ajang Ballon d'Or 2024. Menurut sang ayah, Mounir Nasraoui, kita baru melihat sekitar 20% dari seluruh kemampuan anaknya.
Musim 2023/24 menjadi titik awal karier pemain yang kini berusia 17 tahun di Barcelona, dengan torehan tujuh gol dan sembilan assist.
Penampilan impresifnya itu tak hanya membawa Barcelona ke posisi puncak La Liga Spanyol, tetapi juga membuka jalan bagi Yamal untuk bergabung dengan Timnas Spanyol dalam Piala Eropa 2024.
Di turnamen besar perdananya, Yamal langsung menunjukkan bahwa ia bukan pemain biasa. Satu gol dan empat assist ia sumbangkan bagi Spanyol, mengantar Tim Matador meraih gelar juara.
Keberhasilan Yamal di lapangan terus berlanjut di musim berikutnya. Dalam pertandingan La Liga dan Liga Champions, ia sudah menorehkan enam gol dan delapan assist.
Barcelona kini berada di puncak klasemen dengan peluang besar melaju ke fase knockout Liga Champions. Semua pencapaian ini menjadi bukti nyata betapa istimewanya bakat Yamal.
"Saya sudah tahu sejak awal bahwa ia berbeda. Dari kecil, bola selalu ada bersamanya. Ia bukan sekadar pemain berbakat, ia adalah berlian yang perlu dijaga dan dikembangkan," kata Nasraoui dalam wawancaranya dengan France Football.
Menurut Nasraoui, meskipun saat ini Yamal bermain sebagai winger, bakat alaminya cocok untuk menjadi seorang nomor 10 yakni seorang playmaker seperti Zinedine Zidane.
"Di masa depan, Anda akan melihat Yamal memimpin serangan dari tengah lapangan, bukan hanya di sayap. Saya yakin ia memiliki mental dan teknik untuk bermain di posisi itu. Akan tiba saatnya ia akan membawa pulang lebih dari satu Ballon d'Or," tambah Nasraoui.
Di tengah performa sensasionalnya, Yamal harus menepi akibat cedera yang ia dapatkan saat melawan Red Star Belgrade di Liga Champions pada (11/11/24).
Absennya Yamal juga dalam laga kontra Real Sociedad memberikan dampak bagi Barcelona yang harus mengalami kekalahan pertama mereka setelah tujuh kemenangan beruntun.
Yamal berharap bisa segera kembali beraksi untuk membantu perjalanan Barcelona menuju gelar juara.
Belum dipastikan apakah ia dapat membela Spanyol di jeda internasional September, jika tidak, maka ia akan berusaha kembali untuk Blaugrana ketika bertemu Celta Vigo pada (24/11/24).
