Jay Idzes Bersinar Tapi Gagal Tundukan Juventus di Liga Italia 2024/25, Pelatih Venezia Kecewa

DailySports.ID - Pelatih Venezia, Eusebio Di Francesco, tampak kecewa usai anak asuhnya, termasuk, Jay Idzes bermain imbang 2-2 melawan Juventus, dalam lanjutan Liga Italia, Minggu, (15/12/2024) dini hari WIB. 

Usai pertandingan, sang pelatih sejatinya percaya bahwa Venezia layak membawa pulang tiga poin dari laga tersebut.

Namun, kesalahan kecil dan kurangnya ketenangan pada momen krusial membuat mereka gagal memanfaatkan keunggulan yang sudah di depan mata.

"Kami pantas menang, tetapi lagi-lagi kehilangan poin penting. Itu terjadi karena kurangnya disiplin dan manajemen permainan di saat-saat genting," ucap Di Francesco seperti dikutip dari laman resmi klub.

Ada pun laga ini memberikan secercah harapan bagi Venezia untuk lepas dari juru kunci. Menurut Di Francesco, jika mereka berhasil mengalahkan Juventus, situasi tim di papan klasemen bisa berubah secara signifikan. 

Namun, hasil imbang tersebut memperpanjang tren sulit bagi Venezia yang terus terperosok di zona degradasi, yakni berada di posisi ke 20 dengan mengumpulkan 10 poin.

"Ketika Anda berada di posisi kami, pengelolaan bola di saat-saat terakhir menjadi hal yang sangat penting. Sayangnya, kami tidak cukup pintar memanfaatkan situasi tersebut," ungkapnya

Pelatih berusia 55 tahun itu menyoroti pentingnya perhatian pada detail kecil dalam pertandingan, terutama saat menghadapi tim-tim besar. 

"Kami menunjukkan bahwa tim ini masih hidup, tetapi kami terlalu sering membuat kesalahan yang sama. Di momen-momen penting, kecerdasan memainkan peran besar. Sayangnya, itu yang belum kami miliki sepenuhnya," tegas sang pelatih.

Terpantau Juventus membuka keunggulan terlebih dahulu pada menit ke-19 melalui skema sepak pojok. Sundulan Khephren Thuram diarahkan ke tiang jauh memanfaatkan kelemahan Jay Idzes yang gagal menjaga pergerakan Federico Gatti. 

Dengan mudah, Gatti mencetak gol pertama untuk Juventus membuat Venezia tertinggal 1-0 hingga jeda babak pertama.

Meski tertinggal, di babak kedua pada menit ke-61 Mikael Ellertsson berhasil mencetak gol penyama kedudukan melalui skema serangan rapi. Umpan silang dari Francesco Zampano diselesaikan dengan sundulan sempurna olehnya.

Venezia kemudian berhasil membalikkan keadaan pada menit ke-83. Gol kedua mereka datang dari situasi bola mati. 

Hans Nicolussi Caviglia melepaskan tendangan bebas yang disundul oleh Jay Idzes ke pojok gawang Juventus. Sundulan tersebut membuat penjaga gawang Michael Di Gregorio tak berkutik dan Venezia unggul 2-1.

Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama. Di menit-menit akhir pertandingan, Venezia harus membayar mahal atas sebuah insiden di kotak penalti. 

Antonio Candela dinyatakan melakukan handball dan memberikan Juventus peluang emas untuk menyamakan kedudukan. Eksekutor penalti Dusan Vlahovic sukses menjalankan tugasnya dengan sempurna mengubah skor menjadi 2-2 hingga peluit akhir berbunyi.