FIGC Mulai Investigasi Inter Milan dan AC Milan Soal Kedekatan dengan Ultrasnya
Kamis, 28 November 2024, 21:15 WIB

San Siro, Stadion kandang AC Milan dan Inter Milan-SCEProject-
DailySports.ID - Federasi Sepak bola Italia (FIGC) resmi membuka penyelidikan kasus yang melibatkan ultras dari Inter Milan dan AC Milan.
Penyelidikan yang dilakukan terhadap Inter Milan dan AC Milan ini dilakukan atas kasus "Doppia Curva" atau Double Curva.
Hal itu menyusul penangkapan sejumlah anggota pendukung AC Milan dan Inter Milan dari kedua kelompok, yakni Curva Nord dan Curva Sud.
Adapun penyelidikan yang dilakukan oleh FIGC ini akan dipimpin oleh Kepala Jaksa Giuseppe Chine. Fokus mereka adalah memeriksa hubungan antara ultras dengan kedua tim tersebut.
Penyelidikan tersebut difokuskan antara pejabat klub, pemain, dan pihak ultras yang belum lama ini menggegerkan publik Italia.
Pasalnya, di Italia, hubungan langsung antara klub, pemain, dan ultras dilarang oleh undang-undang keadilan olahraga.
Jika hubungan tersebut terbukti maka, pihak klub, pemain, hingga ultras bisa mendapatkan hukuman dari pengadilan Italia.
Tuttosport melaporkan beberapa nama besar muncul terkait investigasi kriminal tersebut. Beberapa tokoh kedua tim diduga terlibat.
Nama-nama seperti Javier Zanetti, Simone Inzaghi, Hakan Calhanoglu, Davide Calabria, dan eks bek Inter Milan, Milan Skriniar mencuat.
Meski beberapa nama tersebut tidak dalam investigasi kriminal, mereka dihadapkan pada konsekuensi berat di ranah keadilan olahraga.
Dilansir dari Footitalia, berdasarkan Pasal 25 Kode Keadilan Olahraga FIGC tentang Pencegahan Tindakan Kekerasan dijelaskan secara tegas melarang hubungan dengan Ultras.
Klub yang kedapatan melanggar bisa dikenakan denda minimal 10.000 euro (Rp167 juta) hingga 50.000 euro (Rp837 juta).
Besaran denda tersebut untuk tim yang bermain di Serie A (kasta tertinggi Liga Italia), jika pelanggaran berulang akan berpotensi pertandingan digelar tertutup.
Bagi perorangan, kode itu melarang hubungan dengan kelompok ultras yang tidak secara resmi terkait dengan klub.
Pelanggaran bisa mengakibatkan beberapa sanksi berdasarkan Pasal 9, termasuk peringatan, denda, penangguhan pertandingan, larangan sementara di stadion, dan larangan sementara memegang jabatan di dalam FIGC.
Berdasarkan laporan yang sama, pemain seperti Hakan Calhanoglu, Davide Calabria, dan Milan Skriniar paling beresiko terdampak.
Mereka berpotensi menghadapi denda hingga skorsing hingga pertandingan. Sedangkan Inzaghi dan Zanetti berpeluang mendapat sanksi larangan sementara berkegiatan di sepak bola resmi dan hukuman finansial.