Musim 2024-25 Belum Dimulai, Liverpool Sudah Dibuat Kesal oleh Antonio Conte, Kenapa?

DailySports.ID - Klub raksasa Liga Primer Inggris, Liverpool dibikin geram oleh tingkah laku pelatih baru klub Serie A Italia, Napoli, yakni Antonio Conte.

Bukan karena pertandingan atau karena mendapat ledekan, melainkan karena pemain incaran Liverpool dari Napoli, Khvicha Kvaratskhelia terancam batal mereka dapatkan di bursa transfer musim panas ini.

Pasalnya, Antonio Conte menegaskan jika pemain Timnas Georgia tersebut masuk dalam rencananya, meski jelang akhir musim 2023-24 kemarin, Kvaratskhelia sempat dirumorkan ingin pindah ke klub lain.

Kvaratskhelia dikabarkan ingin meninggalkan Napoli, lantaran klub berjuluk Partenopei tersebut gagal menembus zona Eropa, setelah musim lalu harus puas menempati urutan ke-10 di akhir klasemen akhir Serie A Italia 2023-24.

Hal itulah yang membuat sang pemain diminati oleh banyak klub top Eropa, mulai dari Liverpool, Chelsea, Manchester United, Man City, dan Newcastle United.

Bisa dikatakan, The Reds (julukan Liverpool) memang menjadi salah satu klub yang paling berminat untuk mendatangkan Khvicha Kvaratskhelia agar bisa kembali menciptakan trio maut bersama Mohamed Salah dan Luiz Diaz.

Namun faktanya, pemain berusia 23 tahun itu dilaporkan masih nyaman dan ingin bertahan di Napoli.

Setidaknya, itulah yang dikutip oleh pakar transfer sepak bola asal Italia, Fabrizio Romano dari ungkapan Antonio Conte.

"Presiden sudah bilang ke saya kalau dia (Khvicha Kvratskhelia) akan bertahan dan memang benar ini faktanya, saya sangat senang. Kvarataskhelia dan Di Lorenzo bagian penting untuk proyek kami," jelas Antonio Conte.

Pemain Napoli lainnya yang dimaksudkan adalah Giovanni Di Lorenzo yang juga sebelumnya disebutkan masuk dalam daftar jual Napoli.

Dengan demikian, maka dapat dipastikan jika Liverpool harus gigit jari lantaran pemain incaran mereka, Khvicha Kvaratskhelia tetap akan bertahan di Napoli di musim 2024-25 mendatang.

Khvicha Kvaratskhelia bergabung dengan Napoli pada tahun 2022 lalu dari tim negara asal kelahirannya di Georgia, yakni Dinamo Batumi.

Siapa yang sangka? Saat pertama bergabung dengan Partenopei di bawah arahan pelatih Luciano Spalletti, Khvicha Kvaratskhelia langsung bermain ciamik dan tak butuh waktu lama untuk beradaptasi di atmosfer Serie A Italia.

Pada musim perdananya di Serie A Italia, Khvicha Kvaratskhelia tercatat mampu mencetak 12 gol dan 13 assists dalam 34 penampilan.

Jumlah gol yang tentunya tak sedikit untuk pemain yang baru pertama kali menjalani debut di kompetisi yang terkenal dengan banyaknya pemain bertahan yang tnagguh di Negeri Spaghetty tersebut.

Torehan golnya dari Kvaratskhelia itu jugalah yang membantu Napoli meraih Scudetto di musim 2022-23.

Jika ditotal secara menyeluruh pada musim perdananya bersama Partenopei, dirinya sudah mencetak 14 gol dalam 43 pertandingan termasuk di Liga Champions.

Dan jika ditotal dengan musim 2023-24 kemarin atau dua tahun pertamanya bersama Napoli, Khvicha Kvaratskhelia sudah mencetak 25 gol dan 26 assists dalam 88 pertandingan di seluruh kompetisi.

Tak mengherankan jika dirinya selalu menjadi pilihan utama di Timnas Georgia saat bermain d Euro 2024.

Wajar pula nama Khvicha Kvaratskhelia dipertahankan oleh Antonio Conte agar tak bermain untuk klub lain di bursa transfer musim panas ini.