Manchester United Usul Pecat 250 Staf Demi Pangkas Biaya Operasional
Kamis, 04 Juli 2024, 19:28 WIB
Manchester United Usul Akan Pecat 250 Staf untuk Pengurangan Biaya Operasional-@manchesterunited-Instagram
DailySports.ID - Manchester United dikabarkan akan merumahkan hingga 250 karyawan nya setelah melakukan peninjauan secara menyeluruh menjelang musim 2024/2025
Semua divisi dari tingkat bawah sampai atas akan terkena dampak pengurangan karyawan, manajemen menilai jumlah karyawan saat ini tidak mencerminkan kinerja mereka saat ini yang dinilai kurang baik dan dampak dari keputusan ini 250 orang akan kehilangan pekerjaan nya saat ini.
Usulan dari keputusan sulit ini diambil setelah mempertimbangkan berbagai alternatif, manajemen klub menilai keputusan ini untuk solusi jangka panjang yang berkelanjutan untuk kembali meraih kesuksesan di masa depan.
Latar belakang keputusan didahului dengan kedatangan miliader Inggris Sir Jim Ratcliffe yang telah membeli 27.7 persen saham di klub Manchester United dengan harga 1.25 miliar Poundsterling pada bulan Februari lalu lewat perusahaan nya INEOS
Sejak saat itu, Sir Jim Ratcliffe mengambil alih operasi manajemen klub Manchester United dan telah memerintahkan untuk meninjau ulang biaya operasional menjelang musim 2024/2025, tinjauan ini dimaksudkan untuk mengubah situasi yang ada balik layar serta di lapangan.
Alasan dari pengurangan karyawan ini adalah hasil dari transformasi signifikan yang diperlukan secara finansial, dengan biaya yang meningkat dari tahun ke tahun serta regulasi manajemen keuangan yang baru, serta secara struktural klub tidak mencerminkan kinerja mereka di klub setan merah saat ini, seperti dilansir dari SkySports.
Tujuan jangka panjang Manchester United adalah langkah untuk membuat rangkaian struktur organisasi klub menjadi lebih ramping dan gesit dalam menghadapi tantangan di dalam dan di luar lapangan, usulan ini juga mengidentifikasi klub saat ini sedang melakukan penghematan dari segi biaya dan aktivitas non-esensial yang harusnya tak perlu dilakukan.
Manchester United menilai saat ini klub memiliki lebih banyak staff yang diperlukan untuk mencapai prioritas klub di masa depan, sehingga perlu mengurangi jumlah karyawan dan biaya pegawai nya.
Langkah ini tentu membuat cemas dari para staff tentang masa depan mereka, dan ketidakpastian ini tentu menimbulkan kecemasan di kalangan para staff yang telah berkontribusi pada klub selama bertahun-tahun.
Terutama tinggal berselang enam minggu menjelang pembukaan liga premier Inggris dimulai saat Manchester United akan berhadapan dengan Fulham.
