https://cafesguilis.com/producto/https://versalitaestudio.com/sobre-nosotros/kadinkabbandung.orghttps://conilplayamar.com/propiedad/https://haveone.it/shop/https://www.jomaportes.com/contacto/https://svemarche.eu/https://www.nativehotels.org/en/https://www.ritchiehill.com/gallery
slot gacor slot gacor resmi https://lpm.uki.ac.id/
1 Ruben Amorim Segera Merapat ke Manchester United, Gary Neville: Semoga Pilihan Tepat Klub

Ruben Amorim Segera Merapat ke Manchester United, Gary Neville: Semoga Pilihan Tepat Klub

Ruben Amorim Segera Merapat ke Manchester United, Gary Neville: Semoga Pilihan Tepat Klub

Ruben Amorim Mau Boyong 3 Anak Asuhnya di Sporting Lisbon ke MU, Siapa Aja?-@sportingcp/Instagram-

DailySports.ID - Legenda Manchester United, Gary Neville, berharap klub tidak salah pilih saat ingin merekrut Ruben Amorim sebagai pelatih baru.

Pasalnya, Manchester United menjelma jadi tim biasa saja setelah ditinggalkan oleh manajer terbaik mereka, Sir Alex Ferguson pada tahun 2013.

Oleh sebab itu, Gary Neville berharap Manchester United tidak melakukan kesalahan kembali saat akan menunjuk Ruben Amorim sebagai pelatih baru.

Demi jasa Ruben Amorim, manajemen Setan Merah dikabarkan siap membayar kompensasi sebesar 10 juta euro (sekitar Rp170,2 miliar).

Ruben Amorim sendiri menyukai pakem 3-4-3, seperti yang biasa digunakan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Gaya Ruben Amorim tersebut tentu berbeda dengan Pep Guardiola yang lebih dominan dengan formasi dasar 4-3-3.

Dengan pakem yang biasa digunakan Ruben Amorim didasarkan untuk penguasaan bola, serangan fleksibel, dan pondasi pertahanan yang kuat.

Selain itu, Ruben Amorim juga dikenal dengan reputasinya sebagai pelatih yang mampu memaksimalkan pemain-pemain mudanya.

Bersama Sporting Lisbon, Ruben Amorim tercatat sebagai pelatih yang memiliki rekor serangan terbaik dan pertahanan kokoh.

Di sisi lain, Gary Neville yang menjadi saksi mantan timnya kesulitan bersaing di papan atas Liga Inggris mengaku tak ingin dikecewakan lagi.

Dalam 11 tahun terakhir, MU selalu kehilangan roh sebagai tim yang menjadi langganan finis 4 besar bahkan meraih trofi bergengsi.

Bahkan di Liga Inggris musim lalu, MU finis di posisi ke-8 klasemen akhir yang mana jadi hasil akhir terburuk dalam sejarah Premier League.

Gary Neville mengingat kembali betapa buruknya Man United ketika dilatih oleh David Moyes hingga didepak dari kursi kepelatihan.

Ia menambahkan dalam rentang 10 tahun, MU memiliki sejumlah manajer lain, termasuk Erik Ten Hag. Dengan itu, Neville tak mau dikecewakan.

"Saya ingat seberapa buruknya saat David Moyes dipecat dan masalahnya adalah, selama 10 tahun terakhir kami sudah punya sekumpulan manajer lain, termasuk Erik ten Hag, yang tidak jauh lebih baik," kata Neville di The Overlap.

"Saya cuma berharap dalam masa lima tahun ke depan kami tidak melihat ke belakang dan masih memikirkan itu. Ini soal klub melakukan pemilihan yang tepat."

Berita Terkait