Manchester City Terancam Dicoret dari Semua Kompetisi Jika Terbukti Bersalah Atas 115 Kasus FFP
Jumat, 20 September 2024, 13:40 WIB
Manchester City Jalani Sidang 115 Pelanggaran FFP Mulai Senin Depan, Terancam Terdegradasi-Soccer Bible-
DailySports.ID - Masa depan Manchester City terancam. Jika terbukti bersalah atas 115 kasus pelanggaran finansial, Manchester City bisa dicoret dari semua kompetisi.
Permasalahan serius tengah dihadapi oleh Man City. Klub yang dibela oleh Erling Haaland itu tengah menerima tuduhan melakukan 115 pelanggaran Financial Fair Play (FFP).
Perkara tersebut akan diusut tuntas dan dibawa ke meja hijau mulai minggu depan. Melansir dari Daily Star, Manchester City terancam mendapat hukuman berat bila terbukti bersalah.
Selain terancam terdegradasi, Manchester City juga terancam dikeluarkan dari semua kompetisi. Mulai dari Liga Inggris dan kompetisi domestik lainnya.
Bahkan klub yang saat ini dipimpin oleh Pep Guardiola itu terancam dicoret dari Liga Champions serta Piala Dunia Antarklub.
Pada dasarnya kasus yang menimpa Manchester City ini sudah mencuat sejak 2019. Saat itu, media Jerman, Der Spiegel membuat laporan investigasi berbasis data yang diambil dari peretas asal Portugal, Rui Pinto.
Premier League menduga bahwa City melakukan pelanggaran finansial sejak 2009-2018. The Citizens diduga tidak bisa memberikan laporan mengenai keuangan mereka.
Salah satunya adalah tidak dapat mengungkap bayaran ke manajer mereka selama periode 4 tahun. Selain itu, ada juga dugaan kontrak di bawah meja yang membuat manajer Man City dibayar lebih mahal dari biaya yang dilaporkan.
Chairman Manchester City, Khaldoon Al Mubarak menegaskan bahwa pihaknya bersedia kooperatif dan mengikuti semua proses pengadilan.
Mubarak menyebut bahwa pihaknya memiliki banyak bukti mendukung yang bisa membebaskan Man City atas semua tuduhan.
"Saya pikir kami sebagai klub harus menghormati bahwa ada proses yang harus kami lalui, dan kami sedang menjalaninya,” kata Khaldoon Al Mubarak dikutip pada Jumat (20/9/2024).
“Prosesnya memakan waktu lebih lama dari yang diharapkan siapa pun, tetapi begitulah adanya, dan saya selalu mengulangi, mari kita dinilai berdasarkan fakta, dan bukan berdasarkan klaim dan tuduhan balik," tandasnya.
Di sisi lain, Manchester City berhasil mendominasi puncak klasemen sementara Liga Inggris. Kini perhatian Pep Guardiola teralih pada Liga Champions yang baru dimulai.
