https://cafesguilis.com/producto/https://versalitaestudio.com/sobre-nosotros/kadinkabbandung.orghttps://conilplayamar.com/propiedad/https://haveone.it/shop/https://www.jomaportes.com/contacto/https://svemarche.eu/https://www.nativehotels.org/en/https://www.ritchiehill.com/gallery
slot gacor slot gacor resmi https://lpm.uki.ac.id/
1 Sejarah Bola Hari Ini, Trofi Piala Super Eropa Pertama Sir Alex Ferguson Sebelum Melegenda di Man Utd

Sejarah Bola Hari Ini, Trofi Piala Super Eropa Pertama Sir Alex Ferguson Sebelum Melegenda di Man Utd

Sejarah Bola Hari Ini, Trofi Piala Super Eropa Pertama Sir Alex Ferguson Sebelum Melegenda di Man Utd

Klub Skotlandia Aberdeen menjuarai Piala Super Eropa 1983.-Twitter @AberdeenFC-

DailySports.ID - Dunia sepak bola mengenal Sir Alex Ferguson sebagai salah satu pelatih paling sukses sepanjang masa.

Indikatornya apa lagi kalau bukan jumlah trofi yang mencapai 50 biji selama menukangi tiga klub berbeda, yakni St. Mirren (1), Aberdeen (11), dan Manchester United (38).

Menilik catatan tersebut, mudah menyimpulkan bahwa Ferguson paling melegenda bersama Man United mengingat hampir seluruh titel bergengsi level domestik, kontinental, dan interkontinental pernah ia datangkan ke Old Trafford. 

Namun, prestasinya bareng Aberdeen juga tak bisa ditepikan begitu saja. Justru di klub pengusung warna merah inilah nama Alex Ferguson mulai mencuat lantaran sukses mempersembahkan Piala Winners dan Piala Super Eropa.

Khusus Piala Super Eropa, Aberdeen mengalahkan kampiun Liga Champions, Hamburger SV. Sebuah pencapaian bersejarah yang belum tentu bisa terulang sekaligus menjadi kebanggaan tersendiri bagi rakyat Skotlandia.

Piala Super Eropa kala itu masih menggunakan sistem kandang-tandang. Aberdeen terlebih dulu melakoni pertandingan leg I di markas Hamburg dan berhasil membawa pulang hasil imbang tanpa gol.

Sebuah modal berharga yang kemudian membuat kepercayaan diri Aberdeen meningkat berkali-kali lipat pada leg II, 20 Desember 1983.

Mereka bertanding di hadapan puluhan ribu pendukung sendiri. Inisiatif menyerang dilakukan sejak wasit meniup peluit tanda sepak mula.

Hamburg tak mau kalah. Der Dino alias Si Dinosaurus beberapa kali melancarkan tekanan balasan melalui kolaborasi Wolfgang Rolff, Dieter Schatzschneider, dan kapten merangkap gelandang andalan, Felix Magath.  

Upaya Aberdeen dan Hamburg tidak ada yang menemui sasaran sampai turun minum. Dua menit interval kedua bergulir barulah tercipta gol untuk kubu tuan rumah berkat kejelian Neil Simpson memanfaatkan situasi kemelut di muka gawang lawan.

Aksi Simpson mengubah jalannya pertandingan. Mental bertanding Hamburg ambruk, sedangkan Aberdeen kian bersemangat mencari gol tambahan.

Kerja keras Aberdeen berbuah manis pada menit ke-65. Sodoran Mark McGhee menyambut umpan silang mendatar kapten Willie Miller menggandakan keunggulan mereka.

Skor 2-0 bertahan hingga bubaran. Ferguson pun merengkuh titel Piala Super Eropa perdana serta menempatkan Aberdeen sebagai wakil Skotlandia pertama dan satu-satunya yang pernah menjuarai ajang ini.

"Kami sempat keteteran di babak pertama, tapi gol cepat Simpson di awal babak kedua mengubah pertandingan. Kami juara karena bersabar dalam menciptakan peluang emas," kata Alex Ferguson usai pertandingan.

Secara keseluruhan, Ferguson pernah memenangi dua Piala Super Eropa. Satu trofi lainnya dia rengkuh bersama Manchester United pada edisi 1991.

Uniknya, Ferguson justru selalu gagal menjuarai Piala Super Eropa saat timnya berstatus kampiun Liga Champions, yakni Manchester United edisi 1999 dan 2008.

Pasukan Ferguson masing-masing dikalahkan oleh penantangnya, antara lain Lazio (juara Piala Winners) dan Zenit Saint Petersburg (kampiun Piala UEFA).

Dengan kata lain, Alex Ferguson tercatat cuma memenangi dua dari empat kesempatan membawa timnya tampil di Piala Super Eropa. Prestasi bareng Manchester United edisi 1991 merupakan jatah Piala Winners yang mereka rengkuh tahun itu.

Sekadar mengingatkan, Man United meraih trofi Piala Super Eropa 1991 setelah mengandaskan Crvena Zvezda alias Red Star Belgrade yang notabene berpredikat jawara Liga Champions 1990-1991 dengan skor tipis 1-0.

Berita Terkait