Ralf Schumacher Ingin Red Bull Temukan Solusi Susunan Pembalap F1, Begini Katanya
Ralf Schumacher Ingin Red Bull Temukan Solusi Susunan Pembalap F1, Begini Katanya-@ralfschumacher_rsc/Instagram-
DailySports.ID - Ralf Schumacher berharap Red Bull memperbaiki masalah susunan pembalap F1 dengan pembalap eksternal, dengan alasan bahwa Franco Colapinto "ditetapkan" untuk satu kursi di salah satu dari dua timnya musim depan.
Pria berusia 49 tahun itu yakin pembalap Argentina itu "pantas mendapat kesempatan" untuk membalap penuh waktu di F1, setelah menggebrak paddock sejak menduduki kursi Williams yang ditinggalkan Logan Sargeant.
Promosinya, dan kesuksesan instannya, mengejutkan Schumacher dan dunia F1 pada umumnya, dengan keponakan pembalap Jerman itu, Mick, dianggap sebagai calon terdepan untuk panggilan tersebut.
Colapinto berada di tengah-tengah musim F2 pemula yang solid, meskipun tidak spektakuler, tetapi dengan cepat menunjukkan bahwa ia dapat hidup dengan kecepatan F1.
Berusaha keras menembus lapangan pada debutnya di Grand Prix Italia diikuti dengan finis dengan perolehan poin di Baku dan Austin, tetapi dengan Carlos Sainz yang sudah menandatangani kontrak, masa depan Colapinto di F1 tampaknya akan berakhir di luar Williams.
Dengan Sergio Perez yang semakin tidak yakin untuk tetap bersama Red Bull, dan di F1 secara umum, ada peluang bagi Liam Lawson atau Yuki Tsunoda untuk maju sebagai mitra Max Verstappen.
Kepala tim Williams James Vowles telah aktif mencari rumah bagi Colapinto dan pembalap berusia 21 tahun itu telah banyak dikaitkan dengan lowongan di RB.
Bagi Schumacher, ini sudah satu langkah lebih maju, yang menunjukkan bahwa kepindahan itu sudah selesai.
"Dari sudut pandang saya, Colapinto sudah pasti," mantan pembalap Jordan, Williams, dan Toyota itu mengatakan kepada Formel1.de.
"Ada banyak minat, bahkan dari level tertinggi, tetapi di luar Helmut Marko. Dia jelas suka melayani timnya sendiri. Anak itu melakukan pekerjaan yang hebat. Dan sejujurnya, saya tidak mengharapkannya. Dia tidak begitu menonjol di F2, tetapi tetap menyenangkan melihat dia membuat dampak seperti itu, jadi dia benar-benar layak mendapat kesempatan.
"Sergio Perez sudah sangat tidak berdaya saat ini, akan menyenangkan melihat seorang pemuda mendapatkan kesempatan. Dengan semua yang telah diberikan kepadanya, ia telah melakukan pekerjaan yang hebat. Ia layak mendapatkan kesempatannya." tutupnya.
