Fadil Imran Resmi Maju Jadi Calon Ketum PBSI 2024-2026, Klaim Didukung 35 Pengprov
Kamis, 18 Juli 2024, 18:44 WIB

Perwakilan Fadil Imran, Chikitha Alvian Eka Wardoyo, menyerahkan berkas persyaratan untuk mencalonkan diri jadi Ketum PBSI.--PBSI
DailySports.ID - Batas pendaftaran dan penyerahan berkas persyaratan administrasi bakal pencalonan Ketua Umum PP PBSI masa bakti 2024-2028 memang baru dibuka Kamis (18/7/2024) hingga Selasa (23/7/2024).
Akan tetapi sebanyak 35 pengurus provinsi (Pengprov) PBSI sudah menyerahkan surat dukungan kepada M. Fadil Imran untuk maju menjadi nakhoda baru organisasi tepok bulu nasional.
Pendafaran Fadil Imran beserta surat dukungan dari 35 pengurus provinsi tersebut diserahkan melalui kuasanya, Chikitha Alvian Eka Wardoyo, di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (18/7/2024).
Surat dukungan tersebut diterima oleh tim penjaringan bakal calon Ketua Umum PBSI 2024-2028 yang diketuai Edi Sukarno dan sekretaris Moch Sya'roni.
"Hari ini kami menerima surat dukungan dari 35 pengurus provinsi. Mereka semua mendukung dan menyerahkan berkas pernyataan dukungan kepada Bapak Fadil Imran untuk maju sebagai calon ketua umum PP PBSI masa bakti 2024-2028," kata Edi Sukarno dikutip dari rilis PBSI.
Dikatakan Edi, selanjutnya pendaftaran bersama berkas persyaratan administrasinya akan diteliti oleh tim penjaringan apakah memang sudah sesuai dengan Peraturan Organisasi (PO) No. 001/2018.
Apabila setelah dilakukan penelitian dan semua memenuhi syarat, Fadil Imran sudah memiliki legalitas untuk menjadi calon Ketua Umum PP PBSI masa bakti 2024-2028.
Chikitha yang notabene kakak kandung Chico Aura Dwi Wardoyo dan Ester Nurumi Tri Wardoyo itu mengaku diberi kuasa untuk mendaftarkan M. Fadil Imran dan sekaligus mengurus seluruh persyaratan administrasi.
"Saya membawa surat dukungan dari 35 pengurus provinsi (Pengprov) PBSI yang mendukung pencalonan Pak Fadil Imran," kata Chikitha Alvian Eka Wardoyo.
Dengan mengantongi 35 surat dukungan, lanjut Edi Sukarno, Fadil Imran sudah jauh melebihi dari batas syarat minimal pencalonan.
Sesuai PO No. 001/2018, bakal calon harus didukung minimal 10 pengprov untuk bisa mencalonkan diri dalam bursa Ketua Umum PBSI dalam Munas.
"Dengan 35 suara dukungan yang merupakan suara mayoritas, bisa dipastikan Bapak Fadil Imran bakal melaju mulus untuk mencalonkan diri dalam Munas PBSI nanti," jelas Edi.
"Dengan dukungan sebanyak itu, Fadil Imran hanya membutuhkan semacam legalitas untuk menduduki jabatan sebagai Ketua Umum PP PBSI 2024-2028," imbuhnya.
Rencananya, Musyawarah Nasional (Munas) PBSI 2024 akan berlangsung di Surabaya, 9-11 Agustus mendatang. Salah satu agendanya adalah pemilihan ketua organisasi tepok bulu nasional untuk masa bakti empat tahun ke depan hingga 2028.
"Dengan ini kami terima 35 surat pendaftaran dan sekaligus penyerahan berkas persyaratan administrasi untuk mendukung Pak Fadil Imran maju dalam Munas PBSI 2024," ujar Edi Sukarno
"Selanjutnya, berkas persyaratan dukungan tersebut akan kami diteliti dan nanti disampaikan kepada forum saat berlangsung Munas PBSI di Surabaya nanti," pungkasnya.