Munas PBSI Tinggal Sebentar Lagi, Bakal Calon Ketum Diminta Segera Mendaftar
Selasa, 25 Juni 2024, 21:32 WIB

Munas PBSI akan menentukan siapa Ketua Umum baru periode 2024-2028.-Indra Citra Sena-Daily Sports ID
DailySports.ID - Masa bakti kepengurusan PBSI periode 2020-2024 akan berakhir pada November mendatang. Tim penjaringan mulai bertugas mempersiapkan proses pemilihan dengan membuka pendaftaran per 12 Juli nanti.
Diketahui, Musyawarah Nasional (Munas) PBSI akan berlangsung di Surabaya pada 9-11 Agustus mendatang. Sosialisasi lantas dilakukan oleh tim penjaringan sejak 24 Juni hingga 11 Juli nanti.
Hal ini disampaikan oleh Wasekjen PBSI sekaligus Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon/Calon Ketua Umum PBSI 2024-2028, Edi Sukarno dalam jumpa pers di Pelatnas Cipayung, Selasa (25/6/2024).
"Tim penjaringan baru tahap sosialisasi yang dimulai sejak 24 Juni sampai 11 Juli. Sosialisasi berlangsung selama 14 hari kerja," kata Edi Sukarno.
Ada pun pendaftaran untuk bakal calon Ketum PBSI bakal dimulai pada 12 Juli, baru kemudian mereka yang sudah mendaftar diminta menyerahkan berkas administrasi.
"Mulai tanggal 12 Juli, kami membuka pendaftaran. Kemudian, tanggal 18-23 Juli itu masa penyerahan pendaftaran dengan menyertakan persyaratan administrasi," ucap Edi.
Berkas administrasi yang dimaksud PBSI antara lain surat pendaftaran, KTP atau akta lahir, surat pernyataan siap menaati AD/ART PBSI, surat pernyataan tidak sedang menjadi pengurus olahraga lain di semua tingkatan
Ada lagi surat pernyataan bukan pimpinan KONI di semua tingkatan, dan surat dukungan dari 10 pengurus provinsi (pengprov) PBSI.
Setelah itu, tim penjaringan akan melakukan proses validasi dan verifikasi yang berlangsung pada 24-29 Juli mendatang.
"Kalau ada bakal calon yang kurang lengkap persyaratannya, kami akan sampaikan mulai tanggal 30 Juli-2 Agustus," ujar Edi.
"Jika semua persyaratan bakal calon terpenuhi, kami akan melaporkan kepada Munas dalam rapat pleno, siapa saja yang memenuhi syarat sebagai bakal calon yang kemudian disahkan sebagai calon ketua umum," tuturnya.
Salah satu nama yang dikaitkan bakal maju mencalonkan Ketum PBSI periode 2024-2028 adalah Fadil Imran. Ia kini menjabat Sekjen PBSI dan Ketua Tim AdHoc untuk Olimpiade Paris 2024.
Namun, Edi menekankan bahwa timnya belum mengetahui siapa saja yang mendaftarkan diri sebagai bakal calon ketua umum.
"Soal dinamika urusan di luar (kuasa) kami, tapi kami baru akan mengetahuinya pada 12-23 Juli apakah memang ada yang mendaftar atau tidak," ucap Edi Sukarno.
"Bisa saja tak ada yang mendaftar. Kalau begitu bagaimana? Ya kami undur, makanya ada rentang waktu hingga November. Nanti bisa diketahui siapa saja pendaftarnya dan provinsi mana saja yang mendukungnya," pungkasnya.