https://cafesguilis.com/producto/https://versalitaestudio.com/sobre-nosotros/kadinkabbandung.orghttps://conilplayamar.com/propiedad/https://www.theleroyhouse.com/contact-ushttps://tenerisat.com/servicio-tecnico-balay-tenerife/https://svemarche.eu/https://www.nativehotels.org/en/https://www.ritchiehill.com/gallery
slot gacor slot gacor resmi https://lpm.uki.ac.id/
1 Sudah Hampir 2 Minggu, Jenazah Zhang Zhi Jie Masih Berada di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta

Sudah Hampir 2 Minggu, Jenazah Zhang Zhi Jie Masih Berada di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta

Sudah Hampir 2 Minggu, Jenazah Zhang Zhi Jie Masih Berada di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta

Sudah hampir dua pekan, jenazah Zhang Zhi Jie masih berada di RS Dr. Sardjito Yogyakarta-X/ @Badminton_Asia-X/ @Badminton_Asia

DailySports.ID - Sudah hampir dua pekan, jenazah pebulutangkis Zhang Zhi Jie masih juga berada di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta.

Zhang Zhi Jie diketahui sudah meninggal sejak Minggu (30/6/2024) lalu saat mengikuti laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta.

Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP dr Sardjito, Banu Hermawan menuturkan, pihaknya belum menerima kabar apapun perihal nasib jenazah Zhang Zhi Jie yang sampai hari ini masih disimpan di ruang pendingin rumah sakit.

"Kami masih menunggu keputusan dari keluarga Zhang atau informasi PBSI," kata Banu.

Banu membenarkan jika pihak keluarga Zhang bersama perwakilan Asosiasi Badminton China (CBA) telah difasilitasi untuk mengikuti audiensi menyangkut pemberian keterangan dari dokter turnamen RSPAU dr S. Hardjolukito sebagai rumah sakit rujukan dan RSUP dr Sardjito.

Namun demikian, Banu memastikan jika kondisi jenazah Zhang tetap aman dari kerusakan karena proses dekomposisi atau pembusukan selama disimpan di ruang pendingin.

"Insyaallah (bertahan) lama. Karena freezer (lemari pendingin) kita juga sudah mampu untuk waktu-waktu panjang. Tidak ada treatment, hanya disimpan saja," pungkasnya.

Keluarga Sudah di Indonesia

Adapun, keluarga pebulutangkis asal China itu diketahui sudah berada di Indonesia sejak 2 Juli lalu. 

Dari laman Weibo saudara perempuan. Zhang, ia pun membagikan perkembangan terkini terkait mendiang Zhang Zhi Jie.

“Saya sudah sampai di Indonesia pada 2 Juli 2024 pagi. Pada siang hari, saya berkomunikasi perdana dengan Asosiasi Badminton Asia dan Asosiasi Badminton Indonesia,” kata dia.

Dia menyampaikan keraguan keluarga dan meminta akuntabilitas dari insiden ini secara detail.

“Ibuku sudah stabil. Dia sempat dibawa ke rumah sakit karena rasa duka yang teramat sangat setelah insiden itu. Ibu sudah ada di Indonesia pada 4 Juli 2024,” jelasnya.

Pada 5 Juli 2024, ia dan sang ibu ditemani oleh perwakilan dari Zheijang Provincial Sports School, Jiaxing Sports Bureau, CBA dan lain-lain, bertemu dengan pengurus dari Indonesia, Asia dan tim medis.

“Pembicaraan itu merangkum insiden tersebut, memperoleh laporan dari tim medis yang memang menjadi fokus keluarga kami,” tutur dia.

Saudara Zhang menambahkan, berkas-berkas itu sudah diberikan pada staf nasional untuk membantu terjemahan, investigasi dan analisa.

“Kami sekarang sudah berkontak dengan CBA dan berharap bisa menyelesaikan masalah ini dengan secepat mungkin. Sikap kami tidak pernah berubah. Kami menunggu mereka memberikan jawaban pada kami dan ke semua orang yang peduli,” tukasnya.

Berita Terkait