Tuntut Lionel Messi Minta Maaf, Wakil Menpora Argentina Dipecat
Kamis, 18 Juli 2024, 14:45 WIB
Tuntut Lionel Messi Minta Maaf, Wakil Menpora Argentina Dipecat--various sources
DailySports.ID - Wakil Menteri Olahraga Argentina, Julio Garro dicopot dari jabatannya usai menuntut permintaan maaf Lionel Messi atas kasus dugaan rasisme dari pemain Argentina.
Timnas Argentina saat ini tengah terlibat kasus dugaan aksi rasisme saat merayakan kemenangan Copa America 2024. Enzo Fernandez dan beberapa pemain Argentina diduga menyanyikan lagu dengan lirik rasis terhadap pemain Prancis.
Atas kasus tersebut, FIFA kabarnya mulai turun tangan untuk mengorek kebenaran yang sebenarnya terjadi.
Di sisi lain, Lionel Messi yang merupakan kapten Timnas Argentina, mendapat tuntutan permintaan maaf dari wakil Menpora Argentina.
“Kapten timnas (Argentina) harus meminta maaf. Sama seperti Presiden AFA. Itu membuat kita, sebagai sebuah negara, berada dalam posisi yang buruk setelah begitu banyak kejayaan,” ucap Wakil Menteri Olahraga, Julio Garro dari media Corta.
Tak berselang beberapa lama dari pernyataan Garro, kini kantor Kepresidenan Argentina Mengumumkan bahwa Julio Garro telah dipecat dari jabatannya.
Menurut pernyataan yang dikeluarkan Kantor Kepresidenan, pernyataan yang dibuat Garro bukanlah keputusan dari pemerintah.
“Tidak ada pemerintah yang dapat memberi tahu apa yang harus dikomentari, apa yang harus dipikirkan, atau apa yang harus dilakukan terhadap Tim Nasional Argentina, Juara Dunia dan Juara Amerika Dua Kali, atau terhadap warga negara lainnya,” bunyi pernyataan Kepresidenan Argentina lewat akun media sosial X, Kamis (18/7/2024).
“Karena alasan ini, Julio Garro berhenti menjadi Wakil Menteri Olahraga Negara,” tandasnya.
Dicopot dari jabatannya, Garro menyampaikan pesan terakhir lewat media sosial pribadinya. Petinggi berusia 52 tahun itu menyampaikan rasa terima kasihnya karena telah diberi kesempatan menjadi bagian dari peran penting olahraga Argentina.
Garro kemudian menuliskan permintaan maafnya karena komentarnya mungkin menyinggung beberapa pihak serta mendoakan sukses kepada para atlet yang bakal mengikuti Olimpiade Paris 2024.
“Saya sangat meminta maaf terhadap komentar saya jika membuat orang lain tersinggung. Itu bukan niat saya dan karena itu saya sudah membuat surat pengunduran diri, meski saya berada di sisi yang berbeda dalam menyikapi diskriminasi dalam bentuk apapun," tulis Julio Garro.
