Mengapa Persatuan Sangat Penting Bagi Bangsa Indonesia

DailySports.ID - Mengapa persatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia? Apa yang kamu pikirkan ketika berbicara tentang persatuan suatu negara? Umumnya, persatuan merujuk pada kata “satu” yang berarti tidak terpecah-belah atau utuh. Dengan kata lain, sesuatu yang sebelumnya terbagi kemudian jadi satu.

Indonesia merupakan negara yang sangat luas dan memiliki keragaman suku, agama, bahasa, hingga adat istiadat. Keberagaman tersebut dapat menjadi pemicu munculnya pertikaian (konflik) jika masyarakat tidak menjunjung tinggi nilai toleransi dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsanya.

Mengapa Persatuan Sangat Penting Bagi Bangsa

Pada dasarnya, ada banyak ada alasan mengapa persatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia. Masalah persatuan sudah tercatat dalam Pancasila sehingga menjadi hal yang mutlak dilakukan oleh semua warga negara. Adapun alasan pentingnya persatuan, diantaranya:

1. Memperkuat Jati Diri Bangsa

Budaya Asli-antaranews-

Persatuan merupakan salah satu cara untuk memperkuat jati diri bangsa. Mengingat Indonesia memiliki banyak daerah dengan ciri khas yang berbeda-beda, maka keunikan tersebut wajib untuk dijaga. Dalam hal ini, keunikan dapat berupa bahasa, rumah adat, lagu daerah, pakaian adat, hingga makanan khas.

Jika masyarakat tidak menjaga keunikan daerahnya dengan baik, maka sangat mudah bagi mereka untuk kehilangan identitas. Bahkan, tidak jarang daerah atau bangsa lain yang tertarik untuk mengklaim keunikan tersebut. Tidak hanya itu, masyarakat juga dapat terkena dampak negatif globalisasi.

Seperti yang diketahui, globalisasi memberikan kemudahaan penyebaran kebudayaan atau identitas dari suatu bangsa untuk masuk ke bangsa lain. Globalisasi seolah-olah ingin menghapuskan batas-batas antar negara. Untuk itulah, mengapa persatuan dan kesatuan sangat penting bagi bangsa.

2. Sulit Dipecah-Belah Bangsa Lain

Sulit Dipecah-Belah Bangsa Lain-mamikos-

Jika persatuan suatu bangsa bagus, maka sulit bagi bangsa lain untuk memecah-belahnya. Politik adu domba (politic devide et impera) dapat menjadi pengingat bagi masyarakat betapa pentingnya sebuah persatuan. Misalnya, pada zaman dahulu yakni saat Indonesia dijajah oleh Belanda.

Saat itu, Belanda membagi pribumi Nusantara menjadi 2 golongan, yaitu yang akan ditolong dan yang akan diperangi. Golongan yang ditolong oleh Belanda adalah yang mengalahkan golongan yang diperangi. Setelah menang, Belanda akan meminta imbalan berupa hak Istimewa.

Hak tersebut berupa mencampuri urusan kesultanan, monopoli dagang, hingga mencampuri urusan keluarga. Kondisi tersebut menggambarkan bagaimana kurangnya rasa persatuan dan kesatuan yang dimiliki masyarakat sehingga sangat mudah untuk dipecah-belah oleh bangsa lain.

3. Memperkuat Ketahanan Nasional

Mengurangi Kekuatan Negara TNI-promediateknologi-

Mengapa persatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia? Jawabannya adalah untuk memperkuat ketahanan nasional. Bangsa yang memiliki pondasi ketahanan nasional yang kuat sulit untuk dijajah oleh bangsa lain. Sebagai contoh, Indonesia pernah dijajah kaum kolonialis dan imperialis.

Pada masa itu, para pahlawan Indonesia berjuang untuk melawan penjajah yang berasal dari Jepang, Inggris, Belanda, Spanyol, hingga Portugis. Misalnya, Sultan Hasanuddin yang berperang untuk melawan VOC yang merupakan penjajah dari Belanda untuk mempertahankan Sulawesi Selatan.

Selain Sultan Hasanuddin, para pahlawan dari daerah lain pun melakukan hal yang sama. Usaha dan semangat para pahlawan dapat menjadi contoh bagaimana menjaga komitmen persatuan dengan baik. Meskipun sekarang Indonesia sudah merdeka, tetapi menjaga persatuan tetap harus dilakukan.

4. Menjaga Kerukunan dan Silaturahmi

Menjaga Kerukunan dan Silaturahmi-detik-

Rasa persatuan yang dimiliki masyarakat dalam suatu bangsa dapat menciptakan suasana yang aman, tentram, dan damai. Dengan bersatu, bangsa Indonesia bisa dengan mudah untuk mewujudkan kehidupan yang seimbang, serasi, dan selaras antara sesama warga negara.

Tidak peduli kamu berasal dari mana, menganut agama apa, maupun dari kalangan mana, selama masih warga negara Indonesia tetap harus hidup dengan rukun. Apalagi adanya dampak positif globalisasi dan dampak positif internet membuat perkembangan teknologi menjadi semakin maju.

Setiap orang bisa dengan mudah menjalin silaturahmi dengan orang lain melalui sosial media. Bahkan, pertukaran informasi yang bisa dilakukan tidak hanya melalui teks, melainkan bisa dengan suara dan gambar. Dampak positif tersebut benar-benar mampu membuat perubahan yang signifikan.

5. Mencegah Perang atau Konflik Lainnya

Mencegah Perang atau Konflik Lainnya-siar-

Alasan mengapa mengapa persatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia lainnya adalah untuk mencegah terjadinya perang serta konflik lainnya. Perang yang terjadi antar suatu negara secara tidak langsung akan merugikan kedua belah pihak, baik secara ekonomi, politik, maupun budaya.

Untuk itu, setiap negara seharusnya menghindari hal tersebut dan tetap menjalin hubungan yang baik. Adapun jika terdapat masalah atau perselisihan, sebaiknya diselesaikan tanpa harus melibatkan peperangan. Sayangnya, perselisihan kini bisa terjadi antar masyarakat, bukan hanya antar negara.

Dampak negatif internet terus mengancam kerukunan masyarakat. Para pengguna yang tidak cerdas menggunakan internet bisa memanfaatkannya untuk hal-hal negatif, sehingga memicu terjadinya permusuhan. Misalnya, menyebarkan hoax atau memfitnah orang lain.

6. Mempermudah Pencapaian Tujuan Nasional

Mempermudah Pencapaian Tujuan Nasional-99-

Mengapa persatuan penting bagi masyarakat yang memiliki keberagaman? Karena dapat mempermudah pencapaian tujuan nasional. Tujuan tersebut sudah tertuang dalam UUD 1945 alinea ke-4. Masyarakat yang hidup dengan rukun membuat pemerintah lebih berfokus pada negara.

Pemerintah tidak perlu lagi menyelesaikan berbagai konflik atau permasalahan internal yang terjadi antar masyarakat karena semuanya hidup dengan tentram. Selain itu, pemerintah juga menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya dan terhindar dari segala tindakan buruk, terutama korupsi.

Untuk Indonesia, hidup rukun antar masyarakat pada dasarnya sudah tercipta. Akan tetapi, tidak bisa dipungkiri jika kadang-kadang masih terjadi konflik antar masyarakat. Untuk menghindari segala jenis permasalahan, pastikan untuk tidak berperilaku buruk dan mengutamakan sistem kekeluargaan.

Contoh Sikap yang Mencerminkan Persatuan dan Kesatuan

Setelah mengetahui mengapa persatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia, kamu tentu penasaran apa saja contoh dari sikap tersebut. Dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat seringkali melakukan berbagai tindakan sederhana yang mencerminkan persatuan, diantaranya:

1. Sikap Gotong Royong

Saling membantu dan gotong royong adalah sikap yang dapat mencerminkan persatuan suatu bangsa. Misalnya, warga yang ikut serta untuk melakukan bersih-bersih di lingkungan sekitar bersama ketua RT. Selain itu, kerja bakti untuk membangun masjid dan pos ronda.

2. Menghargai Keanekaragaman Budaya

Persatuan bangsa dapat terbentuk dengan menghargai keanekaragaman budaya. Apalagi, Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki ragam budaya yang banyak. Bahkan, hampir setiap daerah memiliki budaya tersendiri. Nah, cara menghargai keanekaragaman tersebut adalah menghormatinya.

Sebagai contoh, masyarakat yang ramai-ramai menghargai festival budaya yang menampilkan berbagai tarian. Misalnya, tarian Betawi, tarian Papua, tarian Bali, dan tarian Jawa Tengah. Selain itu, masyarakat juga tidak boleh melupakan budayanya dan harus terus melestarikannya. 

3. Toleransi Antar Agama

Masyarakat Indonesia dikenal menganut beberapa agama, yaitu Islam, Katolik, Protestan, Hindu, dan Budha. Meskipun demikian, kita tidak boleh membenci satu sama lain karena berbeda agama. Misalnya, umat Kristen mengucapkan selamat idul fitri atau idul adha pada umat islam yang merayakan.

Mengapa persatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia? Masyarakat Indonesia tergolong cukup rentan untuk terpecah belah karena luasnya daerah serta beragamnya perbedaan. Akan tetapi, meningkatkan kesadaran akan persatuan dapat mencegah terjadinya masalah tersebut.