https://cafesguilis.com/producto/https://versalitaestudio.com/sobre-nosotros/kadinkabbandung.orghttps://conilplayamar.com/propiedad/https://haveone.it/shop/https://www.jomaportes.com/contacto/https://svemarche.eu/https://www.nativehotels.org/en/https://www.ritchiehill.com/gallery
slot gacor slot gacor resmi https://lpm.uki.ac.id/
1 Luis Suarez Mulai Berulah, Sebut Marcelo Bielsa Pemecah Belah Timnas Uruguay

Luis Suarez Mulai Berulah, Sebut Marcelo Bielsa Pemecah Belah Timnas Uruguay

Luis Suarez Mulai Berulah, Sebut Marcelo Bielsa Pemecah Belah Timnas Uruguay

Luis Suarez Mulai Berulah, Sebut Marcelo Bielsa Pemecah Belah Timnas Uruguay--instagram: luissuarez9

DailySports.ID – Mantan pemain Timnas Uruguay, Luis Suarez memberikan penilaian terkait gaya kepelatihan Marcelo Bielsa, yang dianggapnya telah memecah bela tim nasional sampai-sampai beberapa pemain berniat untuk meninggalkan skuad.

Pemilik nama lengkap Luis Alberto Suarez Diaz ini mengatakan taktik dan perubahan Marcelo Bielsa sejak mengambil alih sebagai pelatih kepala Timnas Uruguay tahun lalu telah menyebabkan keretakan dalam tim.

“Saya akan meminta para penggemar untuk tidak melampiaskannya kepada para pemain ketika terjadi kesalahan. Bielsa telah memecah belah seluruh kelompok karena cara dia berlatih,” tutur Luis Suarez kepada DSports, Sabtu, (5/10/2024).

“Para pemain akan mencapai batasnya, mereka akan meledak. Bahkan ada rekan satu tim yang mengatakan kepada saya bahwa mereka hanya bermain di Copa America dan tidak ada yang lain,” tuturnya lagi.

Mantan pemain Timnas Uruguay yang telah mencetak gol terbanyak sepanjang masa untuk negaranya, menambahkan bahwa ada hal-hal terjadi dalam pertarungan tingkat benua di Amerika Serikat.

“Kita semua tahu bahwa dia tidak suka berurusan dengan pemimpin atau pemain yang berpengalaman. Saya harus diam saja demi menghormati Timnas (Uruguay) dan demi hidup berdampingan. Saya tidak ingin menjadi bagian dari masalah ini,” terangnya.

Bintang Inter Miami tersebut mengungkapkan bahwa Agustin Canobbio diperlakukan tidak adil karena hanya diberi peran sebagai pemungut bola dan pemain cadangan.

“Seorang pemain yang termasuk dalam 26 pemain yang dipilih untuk Copa America tidak dapat dipaksa untuk berpartisipasi seolah-olah dia adalah rekan ‘latihan’ itu menyebalkan. Saya mengerti Agustin. Saya akan mendukungnya, dia telah menahan diri,” tutur Suarez.

Dalam keterangan tambahannya, Luis Suarez juga mengaku menyesali mengenai suasana yang buruk di dalam Timnas Uruguay.

“Staf tidak diperbolehkan masuk dan menyapa kami atau makan bersama kami. Banyak pemain yang mengadakan rapat untuk meminta pelatih agar setidaknya mengucapkan selamat pagi, dia bahkan tidak mengucapkan halo. Saya sakit hati melihat apa yang dialami timnas,” katanya.

Luis Suarez debut bersama timnas senior Uruguay pada Februari 2007 silam dalam kemenangan 3-1 atas Kolombia. Ia bermain di 19 dari 20 pertandingan di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2010 dan antar-konfederasi play-off dan mencetak lima gol.

Berita Terkait