Format Baru Bikin Thailand dan Vietnam Tak Ikut Piala AFF Putri 2024
Selasa, 03 Desember 2024, 19:30 WIB
Selebrasi pemain Timnas Putri Indonesia-PSSI-
DailySports.ID - Turnamen sepak bola bergengsi Piala AFF Putri 2024 hadir dengan format baru, yang tahun ini hanya diikuti oleh enam negara tanpa kehadiran empat negara besar Asia Tenggara, yaitu Thailand, Vietnam, Filipina, dan Myanmar.
Turnamen ini berlangsung dari 23 November hingga 5 Desember 2024, dengan peserta meliputi Timnas Putri Indonesia, Kamboja, Laos, Singapura, Malaysia, dan Timor Leste.
Adapun, Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) memperkenalkan sistem baru dalam penyelenggaraan turnamen Piala AFF Putri 2024 di kawasan ini.
Kini kompetisi dibagi menjadi dua turnamen berbeda yakni AFF Women Cup yang berlangsung di tahun 2024 dan ASEAN Women Championship yang dijadwalkan pada 2025.
Thailand, Vietnam, Filipina, dan Myanmar tidak ikut serta dalam Piala AFF Putri 2024 karena mereka sudah dipastikan lolos ke ASEAN Women Championship 2025.
Hal tersebut didasarkan pada pencapaian mereka yang berhasil menembus babak semifinal di Piala AFF Putri 2022.
Sebaliknya, enam negara lainnya yaitu Indonesia, Kamboja, Laos, Singapura, Malaysia, dan Timor Leste merupakan tim dengan peringkat terbawah pada turnamen 2022.
Mereka harus bersaing di Piala AFF Putri 2024 untuk mendapatkan tempat di ASEAN Women's Championship 2025.
Hanya tiga tim terbaik di Piala AFF Putri 2024 yang akan melangkah ke ASEAN Women Championship 2025. Hingga saat ini, Indonesia dan Kamboja telah memastikan tempat setelah lolos ke babak final.
Sementara itu, satu tiket tersisa akan diperebutkan oleh pemenang laga perebutan tempat ketiga antara Timor Leste dan Singapura.
Turnamen ASEAN Women's Championship 2025 akan diikuti oleh tujuh tim utama, yaitu empat tim yang sudah lolos otomatis (Thailand, Vietnam, Filipina, dan Myanmar) serta tiga tim dari Piala AFF Putri 2024.
Selain itu, ada kemungkinan besar Australia turut bergabung untuk melengkapi peserta menjadi delapan tim karena telah berpartisipasi di lima edisi sebelumnya, bahkan dengan menurunkan tim U-23.
Situasi ini dipastikan membuka peluang emas bagi tim-tim lain untuk unjuk gigi dan memperebutkan tiket ke ASEAN Women's Championship 2025.
