Nurul Akmal Jadi Harapan Terakhir Indonesia Raih Medali di Olimpiade Paris 2024
Sabtu, 10 Agustus 2024, 15:00 WIB

Nurul Akmal Jadi Harapan Terakhir Indonesia Raih Medali Olimpiade Paris 2024-Instagram/nurulakmal_12-
DailySports.ID - Nurul Akmal menjadi harapan terakhir Indonesia di Olimpiade Paris 2024. Mungkinkah peluang medali bisa diraih Nurul lewat cabang olahraga (cabor) angkat besi?
28 dari 29 atlet Indonesia di Olimpiade Paris 2024, telah tuntas menunaikan misinya. Kini hanya tersisa satu atlet yang bakal menutup asa Indonesia di Olimpiade.
Ya, dia adalah Nurul Akmal. Lifter putri asal Aceh Utara ini menjadi harapan terakhir Indonesia dalam mengumpulkan medali. Nurul Akmal akan tampil di cabor angkat besi putri nomor +81 kg pada hari Minggu (11/8/2024) pukul 16.30 WIB di South Paris Arena.
Jika Amel (sapaan Nurul Akmal) bisa tampil maksimal, maka Indonesia bakal menutup Olimpiade Paris 2024 dengan 3 emas dan 1 perunggu.
Peluang Amel dalam mendapatkan medali di Olimpiade Paris 2024 masih terbuka lebar. Mengingat bahwa Amel sendiri merupakan lifter berprestasi dengan segala pencapaiannya.
Atlet berusia 31 tahun itu memulai debutnya di level nasional lewat kejuaraan Nasional 2010 di Yogyakarta. Saat itu, Amel yang turun di kelas+75 kg putri, berhasil meraih perunggu.
Prestasi Amel kian banjir seiring berjalannya waktu. Hingga saat ini, Nurul Akmal tercatat pernah menang perak di Islamic Solidarity Games 2017 Azerbaijan, medali perak di SEA Games 2021 dan 2023, medali emas di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang dan masih banyak lagi.
Nurul Akmal juga sempat lolos ke Olimpiade Tokyo 2020, meskipun pada saat itu, ia sedang kurang beruntung karena berakhir di peringkat kelima.
Harapan dan doa ditujukan untuk Nurul Akmal yang bakal jadi atlet terakhir Indonesia yang berjuang di Olimpiade Paris 2024.
Tentu sebagai bangsa Indonesia, kita mengharapkan Nurul Akmal bisa tampil maksimal hingga menyusul rekannya, Rizki Juniansyah yang telah menyumbang emas.
Untuk saat ini, Indonesia terhitung mendapat 2 emas dan 1 perunggu. 1 emas didapat dari Veddriq Leonardo cabor panjat tebing, 1 emas lain dari Rizki Juniansyah cabor angkat besi, dan 1 perunggu dari Gregoria Mariska Tunjung cabor bulutangkis.