Hasil Olimpiade Paris 2024 Tidak Sesuai Ekspektasi, Menpora Dito Ariotedjo Minta Maaf
Jumat, 09 Agustus 2024, 19:15 WIB

Dito Ariotedjo --Menpora
DailySports.ID – Baru-baru ini Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo meminta maaf kepada masyarakat Indonesia terkait minimnya prestasi Olimpiade Paris 2024 yang dinilai belum sesuai harapan ekspektasi.
Seperti diketahui, dalam perhelatan tersebut, bukannya meneruskan tradisi meraih medali emas, Indonesia malah seret mendapatkan medali.
“Sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga saya mengambil TANGGUNG JAWAB PENUH dan mohon maaf kepada masyarakat Indonesia karena perolehan sementara yang didapat di Olimpiade tidak sesuai harapan dan ekspektasi,” tulis Dito Ariotedjo dilansir dari story Instagram pribadinya @ditoriotedjo pada Jumat, (9/8/2024).
Dalam keterangan tambahannya, Dito menegaskan bahwa pihaknya sudah memberikan dukungan penuh kepada seluruh atlet selama persiapan menjelang Olimpiade. Namun, hasil yang diraih tim Merah Putih belum sesuai harapan.
“Kami dapat memastikan persiapan para atlet sudah didukung semaksimal mungkin sampai mereka bisa menjadi Olympian, panggung tertinggi seorang olahragawan di Dunia,” terang Dito.
Sekedar informasi, sampai saat ini Indonesia baru mendapatkan total 3 medali Olimpiade Paris 2024. Masing-masing medali diraih dari cabang olahraga (Cabor) berbeda.
Medali emas pertama Olimpiade Paris 2024 disumbangkan oleh Veddriq Leonardo dalam kategori nomor speed putra cabor panjat tebing yang digelar di De Le Bourget Climbing Venue, Paris, pada Kamis (8/8/2024).
Sementara, medali emas kedua diraih oleh Rizki Juniansyah dari cabor angkat besi putra nomor 73 kilogram (kg), kompetisi ini berlangsung di Paris Expo Porte de Versailles pada Jumat, (9/8/2024) dini hari WIB.
Sementara medali perunggu dari Gregoria Mariska Tunjung lewat kategori tunggal putri badminton, itu pun diraihnya tanpa bertanding melawan Carolina Marin, usai atlet asal Spanyol memutuskan undur diri karena cedera yang dialaminya.
Terlepas dari itu, kini Indonesia masih menyisakan Nurul Akmal di cabor angkat besi, lifter kelahiran Aceh tersebut menjadi harapan selanjutnya meraih medali Olimpiade 2024.
“Untuk hari ini saya mengajak bersama-sama kita dukung dan doakan, atlet-atlet Indonesia yang masih berjuang meraih medali,” tulis Dito.
“Di luar itu, saya sebagai menteri pemuda juga sangat bangga atas pencapaian para Olympian muda yang tentunya bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak muda di seluruh bidang untuk dapat berkonsentrasi di panggung dunia. Sekali lagi mari kita tetap mendukung anak-anak bangsa yang sedang berjuang di Paris,” tandas Dito Ariotedjo.