Olimpiade Paris 2024: Tak Cuma Raih Emas, Rizki Juniansyah Berhasil Cetak Rekor Baru
Jumat, 09 Agustus 2024, 06:15 WIB

Tak Cuma Raih Emas, Rizki Juniansyah Berhasil Cetak Rekor Baru di Olimpiade Paris 2024-X/KEMENPORA_RI-
DailySports.ID - Rizki Juniansyah berhasil sumbang emas kedua untuk Indonesia di Olimpiade Paris 2024. Bukan hanya itu saja, Rizki juga berhasil mencetak rekor baru di Olimpiade.
Cabang olahraga (cabor) angkat besi putra nomor 73 kg telah rampung digelar pada Jumat (9/8/2024) dini hari WIB di South Paris Arena.
Indonesia mengirimkan satu perwakilannya, Rizki Juniansyah. Bersaing dengan beberapa wakil hebat dari berbagai negara, Rizki berhasil lolos ke final.
Ditantang oleh atlet China, Thailand dan Bulgaria, Rizki mampu menyelesaikan semua tantangan dengan apik. Rizki baru bisa mengangkat snatch 155 kg di percobaan kedua.
Di lanjut ke angkatan clean & jerk, atlet berusia 21 tahun itu mampu memecah rekor Olimpiade. Rizki Juniansyah berhasil mengangkat 199 kg di clean and jerk di percobaan pertama sekaligus mencatatkan rekor baru di kategori ini.
Jika dijumlahkan, Rizki Juniansyah berhasil mengangkat beban total 354 kg yang membawanya menyabet medali emas. Meski ini adalah debut Rizki Juniansyah di Olimpiade, atlet angkat besi kebanggaan Indonesia itu memang cukup disegani.
Mengingat di Piala IWF kemarin yang digelar di Thailand, Rizki Juniansyah berhasil mencetak rekor dunia dengan total angkatan 365 kg.
Sementara itu, atlet China, Shi Ziyong gagal meraih peluang emas di Olimpiade Paris usai gagal 3 kali dalam mengangkat beban 191 kg.
Medali perak dipastikan jadi milik Thailand usai Weeraphon Wichuma berhasil mengangkat total 346 kg. Medali perunggu diamankan oleh Bozhidar Dimitrov Andreev dari Bulgaria dengan total angkatan 344 kg.
Di sisi lain, ini adalah emas kedua yang diperoleh Indonesia hari ini. Sebelum Rizki Juniansyah, Indonesia mendapat sumbangan emas dari cabor panjat tebing.
Veddriq Leonardo yang lolos ke perempat final penjat tebing Man's Speed, berhasil melesak cepat ke final. Di babak final, Veddriq berhasil mengalahkan wakil China dan meraih medali emas pertama untuk Indonesia.