https://cafesguilis.com/producto/https://versalitaestudio.com/sobre-nosotros/kadinkabbandung.orghttps://conilplayamar.com/propiedad/https://haveone.it/shop/https://www.jomaportes.com/contacto/https://svemarche.eu/https://www.nativehotels.org/en/https://www.ritchiehill.com/gallery
slot gacor slot gacor resmi https://lpm.uki.ac.id/
1 Olimpiade Paris 2024: Ganda Putra Taiwan Lee/Wang Raih Emas, Sukses Pertahankan Gelar Juara

Olimpiade Paris 2024: Ganda Putra Taiwan Lee/Wang Raih Emas, Sukses Pertahankan Gelar Juara

Olimpiade Paris 2024: Ganda Putra Taiwan Lee/Wang Raih Emas, Sukses Pertahankan Gelar Juara

Ganda Putra Taiwan Lee dan Wang Raih Emas di Olimpiade Paris 2024, Sukses Pertahankan Gelar Juara-X/bwfmedia-

DailySports.ID - Ganda Putra Taiwan cabang olahraga bulutangkis, Lee Yang/Wang Chi Lin berhasil meraih medali emas. Kemenangan ini membuat mereka berhasil pertahankan gelar juara.

Seperti yang diketahui, final ganda putra cabor bulutangkis antara Lee Yang/Wang Chi Lin vs Liang Weikeng/Wang Chang telah digelar Minggu (4/8/2024) malam WIB di Porte de La Chapelle.

Hasilnya, Lee/Wang berhasil menaklukkan Liang/Wang dengan skor akhir 21-17, 18-21, dan 21-19. Dengan begitu, ganda putra Taiwan, Lee/Wang resmi mengamankan medali emas Olimpiade Paris 2024.

Sementara untuk medali perunggunya diamankan oleh wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik usai menaklukan ganda putra Denmark.

Kemenangan ini membuat Lee/Wang berhasil mempertahankan medali emas yang pernah mereka raih pada Olimpiade Tokyo 2020.

Lee/Wang juga menorehkan rekor baru sebagai ganda putra pertama yang back to back menjuarai Olimpiade secara beruntun.

Sebenarnya, sebelumnya ganda putra China juga pernah back to back. Namun kala itu, Fu Haifeng kembali meraih juara dengan pasangan berbeda.

Atlet bulutangkis Fu Haifeng memenangkan medali emas di Olimpaide secara beruntun bersama Cai Yun di tahun 2012 dan Zhang Nan di tahun 2016.

Setelah final ganda putra berakhir, Lee Yang mengungkapkan bahwa dirinya sempat mencium lapangan lantaran punya rencana untuk pensiun.

Ia pun mengungkapkan bahwa atmosfer Olimpiade kali ini jauh berbeda. Sebab di Paris, sudah ada banyak yang mengenali mereka dibandingkan saat berjuang di Tokyo 2020 lalu.

"Saya rasa terakhir kali di Tokyo tidak banyak orang yang mengenal kami, tetapi kali ini orang-orang mengenali kami," kata Lee Yang dikutip dari Reuters, Senin (5/8/2024).

"Tiga tahun terakhir kami tidak bermain dengan baik dan kami mendengar beberapa orang berkata mereka tidak ingin kami mewakili Tionghoa Taipei. Saya sangat senang usaha kami terlihat oleh semua orang,” pungkas Lee Yang.

Berita Terkait