Yusuf Dikec, Penembak Jitu Turki di Olimpiade Paris 2024 yang Menggunakan Teknik Langka
Jumat, 02 Agustus 2024, 15:00 WIB

Yusuf Dikec, Penembak Jitu Turki di Olimpiade Paris 2024 yang Menggunakan Teknik Langka-instagram/yusufdikecofficial-
DailySports.ID – Yusuf Dikec merupakan peraih medali perak di Olimpiade 2024 cabang olahraga menembak belakangan ini sosoknya mencuri perhatian.
Yusuf Dikec yang saat itu berpasangan dengan Savvall Ilayda Tarhan harus berhadapan dengan wakil dari Serbia yakni Damir Mikec dan Zorana Arunovic, serta pasangan India yaitu Manu Bhaker dan Sarabojot Singh.
Yusuf Dikec dan rekannya tersebut berhasil memenangkan medali perak dalam nomor pistol udara beregu campuran 10 meter (10,9 yard).
Selain karena hasilnya, penampilannya di Olimpiade Paris 2024 menarik perhatian publik.
Seperti diketahui, saat unjuk gigi di turnamen tersebut, atlet asal Turki itu hanya mengenakan jersey kontingen negaranya tanpa alat bantu kacamata khusus untuk menembak.
Ia juga tidak membawa perlengkapan khusus apapun yang digunakan oleh atlet dalam acara hiper presisi seperti headphone atau lensa khusus maupun topi.
Pada satu kesempatan, berbicara kepada saluran Turki TGRT Haber, Dikec mengaku bahwa ia telah menggunakan teknik langka yaitu menembak dengan kedua mata terbuka, sedangkan kebanyakan atlet menutup atau menyembunyikan satu mata saja.
“Teknik menembak saya termasuk salah satu teknik menembak yang langka di dunia. saya menembak dengan kedua mata terbuka. Bahkan wasit pun heran dengan ini,” ujar Dikec dikutip dari Aljazeera pada Jumat, (2/8/2024).
Dalam keterangan tambahannya, ia juga mengatakan jika memenangkan medali bukanlah hal yang mengejutkan baginya.
Meskipun demikian, kemenangannya tersebut didedikasikan untuk warga Turki.
“Tahun ini kami telah mempersiapkan diri dengan baik dan bekerja keras. Keberhasilan ini milik seluruh (warga) Turki. Kesuksesan tidak datang dengan tangan di dalam saku,” imbuhnya.
Sekedar informasi tambahan, dipantau dari akun Instagram pribadi Dikec, ia mengungkapkan perasaan bahagianya bisa memenangkan medali Olimpiade ini.
“Saya sangat senang bahwa kami telah memenangkan medali Olimpiade pertama dalam sejarah republik untuk negara saya yang terdiri dari 85 juta orang yang mengirimi kami pergi dengan doa mereka,” tulis Dekic.
Sementara itu, Kedutaan Besar Prancis di Turki pun turut memberikan apresiasinya sekaligus memberikan pujian kepada sang atlet itu.
“Bersikaplah tenang seperti Yusuf Dikec. Selamat atas kemenangan medali perak dengan cara yang sangat keren,” tulis Kedutaan Besar Prancis di Turki.
Selain itu, Osman Askin Bak selaku Menteri Olahraga Turki mengucapkan selamat kepada Dikec, melalui unggahannya di media sosial.