Wojciech Szczesny Batalkan Pensiun Demi Perkuat Barcelona?

DailySports.ID - FC Barcelona menghadapi keputusan penting mengenai apakah akan segera mendatangkan kiper baru atau menunggu hingga bursa transfer Januari 2025 untuk menutupi absennya Marc-André ter Stegen dalam jangka panjang.

Departemen olahraga telah meninjau daftar kiper yang tersedia dan telah mengumpulkan laporan tentang situasi calon potensial untuk mencapai konsensus dengan Hansi Flick.

Salah satu opsi yang tersedia adalah kiper Polandia Wojciech Szczesny, yang pensiun sekitar sebulan lalu setelah karier yang sangat sukses. Mantan kiper Juventus itu memutuskan untuk gantung sarung tangan demi lebih fokus pada keluarganya, tetapi sumber di Polandia menyatakan bahwa ia tidak akan menolak tawaran dari Barcelona.

Pensiunnya Szczesny mengejutkan banyak orang di dunia sepak bola karena ia dalam kondisi yang baik dan tampaknya mampu bermain di level tertinggi. Ia menerima tawaran besar dari Arab Saudi tetapi mengumumkan secara definitif pada bulan Juli 2024 bahwa ia akan pensiun dari sepak bola profesional.

Menurut beberapa media, seperti program Polandia 'Foottruck', yang menampilkan jurnalis yang dekat dengan pemain internasional Polandia, ada kemungkinan Szczesny akan mempertimbangkan tawaran Blaugrana jika tawaran itu terwujud.

Penjaga gawang Polandia itu memiliki hubungan pribadi dengan Robert Lewandowski, yang bisa menjadi faktor penentu dalam mengubah pikirannya untuk bermain selama satu tahun lagi.

Selain itu, Szczesny memiliki hubungan dengan teman-teman Polandia lainnya yang tinggal di Castelldefels, dan baik dia maupun keluarganya tidak akan menentang gagasan untuk menghabiskan satu musim di sana.

Tidak diragukan lagi, Szczesny adalah salah satu opsi paling menarik yang tersedia bagi Barça jika mereka memutuskan untuk merekrut penjaga gawang yang kontraknya habis sekarang. Dia bahkan dianggap sebagai opsi yang lebih baik daripada Keylor Navas, yang tampaknya lebih mudah didapatkan, atau Claudio Bravo.

Departemen olahraga ragu-ragu untuk merekrut saat ini, karena itu hanya akan menjadi perbaikan sementara, dan opsinya cukup terbatas. Mereka lebih suka menunggu hingga Januari 2025, menaruh kepercayaan penuh pada Iñaki Peña untuk tiga bulan ke depan. Pada bulan Januari, mereka akan menilai ulang situasi dan bisa saja mengejar kiper berkaliber lebih tinggi yang bisa tampil dalam jangka pendek hingga menengah.

Hansi Flick bersikeras bahwa seorang kiper harus direkrut, karena ia memandangnya sebagai risiko total untuk menjalani beberapa bulan kompetisi berikutnya dengan hanya Iñaki Peña sebagai kiper utama. Ini adalah posisi yang sangat sensitif, dan pelatih asal Jerman itu ingin mendatangkan pemain baru jika ada kesepakatan mengenai kandidat yang dipilih. Keputusan sudah dekat.

Szczesny bergabung dengan Juventus pada tahun 2017 dari Arsenal dan menjadi ikon di Turin selama tujuh tahun bertugas di Stadion Allianz. Meskipun menggantikan peran legenda Gianluigi Buffon bukanlah tugas yang mudah, pemain berusia 34 tahun itu melampaui ekspektasi.

Setelah mengangkat Scudetto di tahun pertamanya di Serie A, pemain Polandia itu membantu Juventus memenangkan dua gelar liga lagi sebelum berpisah dengan klub tersebut musim panas ini. Tim asuhan Thiago Motta mendatangkan Michele Di Gregorio dari Monza, yang menandai berakhirnya masa bakti Szczesny di Italia.

Meskipun Monza berusaha keras untuk membujuknya agar tetap di Serie A setelah kontraknya di Juventus habis, Szczesny menolak tawaran mereka. Pendekatan yang menguntungkan dari Timur Tengah juga tidak digubris oleh sang veteran. Sebagai gantinya, ia memutuskan untuk gantung sepatu.

Namun, mantan bintang Juventus itu mungkin belum memainkan pertandingan terakhirnya. Setelah kehilangan Ter Stegen karena cedera jangka panjang, Barcelona telah menanyakan tentang Szczesny, menjadikannya sebagai pengganti pemain bertahan Jerman itu selama semusim.

Laporan tersebut mengatakan bahwa klub Camp Nou tersebut dapat menawarkan Szczesny kontrak jangka pendek di Spanyol karena mereka harus segera mengatasi masalah yang mencolok ini. Meskipun telah mengucapkan selamat tinggal pada sepak bola, sulit untuk mengharapkan kiper Polandia tersebut menolak kesempatan yang menarik tersebut.