https://cafesguilis.com/producto/https://versalitaestudio.com/sobre-nosotros/kadinkabbandung.orghttps://conilplayamar.com/propiedad/https://haveone.it/shop/https://www.jomaportes.com/contacto/https://svemarche.eu/https://www.nativehotels.org/en/https://www.ritchiehill.com/gallery
slot gacor slot gacor resmi https://lpm.uki.ac.id/
1 Sadis! Kebijakan Sir Jim Ratcliffe Bikin Staf Manchester United Makan di Samping Toilet

Sadis! Kebijakan Sir Jim Ratcliffe Bikin Staf Manchester United Makan di Samping Toilet

Sadis! Kebijakan Sir Jim Ratcliffe Bikin Staf Manchester United Makan di Samping Toilet

Sir Jim Ratcliffe, Pemilik Manchester United-manutd-

DailySports.ID – Belum lama ini beredar kabar jika staf klub Manchester United dilaporkan makan siang di sebelah bilik toilet terkait tindakan penghematan biaya klub.

Setelah menyelesaikan pengambilalihan sebagian klub pada musim lalu, pemilik Manchester United, yaitu Sir Jim Ratcliffe telah memulai perombakan besar-besaran yang mempengaruhi berbagai aspek operasional di balik layar di Old Trafford, termasuk mengenai fasilitas dan pengaturan untuk staf.

Melansir dari Daily Star, salah satu langkah pemangkasan biaya ini termasuk memangkas tenaga kerja karyawan klub hampir seperempat, dengan sekitar 250 dari 1.100 staf mereka telah diberhentikan.

Selain itu, Ratcliffe juga berencana menerapkan larangan bekerja dari rumah di klub tersebut, meski ada kekhawatiran di kalangan staf bahwa ruang kerja di kantor Manchester United dan London tidak cukup untuk menampung semua orang.

Langkah-langkah penghematan ini diperkenalkan setelah peninjauan yang dilakukan pada awal masa jabatan Ratcliffe, yang menunjukkan perlu pengurangan biaya.

Bahkan kabarnya, Ratcliff juga berupaya menghapus kegiatan yang tidak penting sebagai bagian dari strategi untuk mengurangi pengeluaran klub.

Kini terungkap bahwa para staf dilaporkan harus makan di sebelah bilik toilet. Menurut informasi Daily Mail, bahwa pekerja di klub tersebut mengklaim jika mereka dipaksa makan di sebelah bilik toilet.

“Mereka menyiapkan meja makan di sebelah empat bilik toilet. Anda keluar dari bilik dan ada seseorang yang duduk tepat di depan Anda, sedang makan,” ujar seorang pekerja.

Sementara itu, di sisi berbeda, pihak The Red Devils justru membantah bahwa hal tersebut tidak benar dan mereka mengklaim bahwa ada ruangan terpisah yang digunakan para staf.

Beberapa pekerja memilih untuk makan di area staf yang lebih tenang, yang kebetulan berada di dekat toilet dan ruang pancuran, demikian informasi yang dilaporkan Mirror.

Lebih lanjut, staf agensi yang digunakan oleh klub pada hari pertandingan juga merasa kecewa karena perubahan dalam kebijakan klub.

Sebelumnya mereka menerima kotak makan siang yang berisi roti lapis, keripik, sereal batangan dan minuman ringan, tetapi mungkin fasilitas ini diduga telah dirubah atau dihentikan.

Berita Terkait